Kejadian mencoreng dunia otomotif khususnya grasstrack nyaris terjadi di gelaran BBI Grasstrack Open 2017 pada Minggu (25/05).
Gelaran yang dilaksakanakn di sirkuit BBI Cineam Tasikmalaya ini di akhir race diwarnai pertengkaran.
Baku hantam nyaris terjadi antara salah satu crew tim.
Kekisruhan terjadi pada kelas novice, dimana salah satu pembalap pribumi dipanggil untuk melakukan start tidak kunjung datang.
Panita memberikan kesempatan dsn terus memanggil sekaligus mengingatkan dengan memberikan waktu.
(BACA JUGA : Kejuaraan Grasstrack & Enduro Banten 2017 Tebar Hadiah Rp 40 Jutaan)
Salah satu crew tim dari Baja Balap Jimat Racing mengeluarkan perkatan yang menyinggung perasaan pembalap pribumi yang ditinggalkan start.
"Maskud saya jika sudah diberikan waktu ya sudah nerima saja tidak ikut start," ujar Nana yang tidak mengira perkataannya akan menyinggung perasaan orang lain.
Pada awalnya tidak ada kejadian apa-apa tetapi setelah seluruh race berakhir meja panitia dipenuhi massa warga setempat.
Yusep Suheri Pimpinan Lomba berusaha menenangkan dan menjelaskn.
"Kami tidak ada urusan dengan panitia, kami terima penjelasannya tapi yang tidak kami terima ada perkataan yang menantang," teriak salah satu massa.
Aparat keamanan berusaha mlerai karena masa tetap ingin memberikan pelajran pada Nana yang mengeluarkan perkataan seolah olah nantang.
Nana berusaha menjelaskan dan meminya maaf tapi masa semakin beringas dsn ingin menghakimi Nana.
Massa berusaha masuk ke tenda panitia dimana Nana diamankan oleh pihak kepolisian danTNI.
Karena merasa tidak ads hubungan dengan panitia masa memaksa menghakimi Nana, sehingga aparat keamanan kewalahan dan segera bertindak untuk mengamankan Nana.
Karena massa yang cukup banyak dan terus mengejar Nana salah satu crew dari tim CV Deltra Prima Jendral Police Gugi, berinisiatif membantu melindungi Nana dari kejaran massa.
Gugi segera membawa Nana keluar dan berusaha menghindari pukulan dari massa yang makin beringas dan bertambah jumlahnya.
"Kondisi sangat tidak kondusif saya segera membantu pihak keamanan dsn mengamankan," ujar Gigu.
Meski jiwanya terancam karena melindungi Nana, Gigu tidsk gentar dan segera memasukan Nana ke mobil patroli dan menjauh dari lokasi sirkuit. (www.motorplus-online.com)
Source | : | MOTOR Plus |
Penulis | : | Yeyep |
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR