Harley Davidson Sportster Evo 1997 Sang Penggondol Tropi

Cepi - Kamis, 20 Juli 2017 | 14:30 WIB

Berbekal sebongkah mesin HD Sportster 1.200 cc langsiran 1997, ide liar Agung Baskara Chandra coba bermain di konsep cafe racer.

“Tampil beda tujuan utama konsep kami. Pasalnya, mesin HD kebanyakan dikustom chopper atau street fighter,” buka builder akrab disapa Alex ini.

Diklaim tidak nyaman jika dikendarai orang lain, kuda besi yang diberi nama Maharani ini dibangun berdasar ergonomi Alex.

Dia berpostur sedang dengan jangkauan tangan pendek.

Meski begitu, detailing yang menarik, membuat Maharani kerap menggondol tropi di beberapa kontes modifikasi di kota gudeg.

(BACA JUGA Modifikasi Harley Davidson Model Frisco Style From Texas)

1. BODI DAN RANGKA

Fokus bikin rangka berbahan pipa uap ¾ dim, dan part bodi dari plat, butuh waktu 3 bulan.

Jangka waktu segitu, tongkrongan motor baru kuat beraroma cafe racer sesuai keinginan ayah 3 anak ini.

“Semuanya murni handmade. Pemasangan beberapa part custom di bodi pun, ditujukan untuk lebih mempertegas aura pemberontakan,” tutur Alex.

2. KAKI-KAKI

Agar tampil sporti bak motor balap jadul, pelek depan-belakang tetap andalkan bawaan Sportster. Namun dibikin mencolok dikombinasi teromol Cronichal Triumph.

Teromol unik milik Tirumph ini, memliki lubang angin yang menjamin kampas rem tetap adem.

Lalu guna mengejar kenyamanan, Maharani dibekali beberapa komponen peredam kejut bermerek.

Di area depan, disusupi sok springer dari Drag Specialties.

Sedangkan buritan, terpasang rapi suspensi tunggal comotan Ducati Panigale.

“Pamasangan monosok ini memaksa rangka belakang dibuat lebih panjang. Kombinasi dua sok branded ini, bikin ayunan motor jadi lebih soft,” jelasnya.

3. DETAILING

Baluran cat hitam dan silver serta kombinasi merah di bodi, menyiratkan kesan dinamis bagi Alex.

Perpaduan krom di beberapa part dan aksen kuningan pada raiser, memperkuat nuansa elegan di cafe racer bermesin V-twin 1.200 cc ini.

Ditambah jok dilapis kulit asli, memberi kesan mewah yang menunjukan selera ‘wah’ sang pemilik.

Nah, yang paling unik rancangan knalpotnya!

Alex sengaja menggabungan pembuangan dari dua silinder, hanya ke satu jalur pipa yang dilarikan melekuk-lekuk kayak ular, hingga ke ujung kanan buritan.

Itu tanpa pakai silencer. Jadi, bisa dibayangkan betapa menggelegarnya raungan mesin long stroke khas HD.

DATA MODIFIKASI

Takometer     : Bacon

Teromol depan : Cronichal Triumph

Lampu depan   : Mobil klasik

Lampu belakang : Custom by SNB Garage

SNB Garage    : Jl. Amerta 11 No. 123, Monjali, Yogyakarta (www.motorplus-online.com)

Source : MOTOR Plus
Penulis : Cepi
Editor :


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular