Sumo alias supermoto satu ini terlihat lain dari yang lain nih!
Tengok aja kaki-kakinya.
Bila umumnya sumo mengadopsi pelek jari-jari lebar, namun tunggangan milik Didit Herdian yang berbasis Kawasaki D-Tracker 150 ini, malah pilih pakai pelek palang.
“Yang punya motor memang mau tampil beda dari sumo umumnya. Makanya dibikin spesial pakai pelek racing dan part-part copotan SE (Special Engine), supaya makin kental aura sumo-nya,” beber Dion Saputra, pentolan DS Graphics sang modifikator.
(BACA JUGA : Kawasaki KLX 250 Sumo Perfecto)
1. PELEK
Adopsi kepunyaan Kawasaki ZX 400.
Cocok plus kece juga ya pelek palang tiga kalau diaplikasikan ke aliran sumo.
Untuk peleknya, lumayan lebar karena bekas moge.
Pelek depan 3,50x17” dan belakang 4,50x17”.
“Proses pemasangan gak ribet, cuma perlu penyesuaian bushing as roda, supaya nge-pas dan center di swing arm Yamaha YZ250. As rodanya juga mesti dibikin baru,” terang Dion yang bermarkas di Jl. Pedongkelan Raya No. 17, Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat.
2. KAKI-KAKI
Andalkan part-part SE yang bikin sumo makin kental.
Mulai dari kaki sektor depan, pakai sok model upside down milik Yamaha YZ250.
Begitu pula pada sektor belakang, juga pakai swing arm milik YZ250.
Cucok banget kan?
Tunggangan juga makin jangkung dibanding D-Tracker standar ting-ting.
3. DECALS
Juga gak ketinggalan pastinya.
Maklum sang modifikator juragan stickers.
Masa iya bodi dibiarkan polos gitu aja sih, hehe… Jadi, memainkan decals dengan warna monokrom yang simple.
Tapi, tetap dibikin aura gaharnya dengan tarikan grafis tegas plus tekstur doff yang ditampilkan. Top deh!
Data Modifikasi
Ban depan : Battlax s20 120/60-17
Ban belakang : Battlax S20 150/60-17
Stang : Protaper
Kaliper : Brembo
Master rem : Brembo
Knalpot : Prospeed (www.motorplus-online.com)
Source | : | MOTOR Plus |
Penulis | : | |
Editor | : |
KOMENTAR