Bukan cuma memikirkan jalur mudik supaya enggak macet, tapi Pemkot Bogor mempersiapkan di bagian lain.
Sebagai catatan dari Kementerian Perhubungan tahun lalu korban yang meninggal karena kecelakaan saat mudik mencapai 558 jiwa.
70 persen korban jiwa banyak dari pengguna motor.
Untuk itu, Pemerintah Kota Bogor melalui Dinas Perumahan dan Pemukiman (Disperumkim) Kota Bogor membuat 40 liang lahat yang tersebar di delapan Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Kota Bogor.
(BACA JUGA: Komen Pelanggan Bikin Biker Ojek Online Kehilangan Uang Rp 1,3 Juta untuk Biaya Istri yang Sakit)
Penggalian liang lahat tersebut dilakukan oleh unit pelaksana teknis daerah (UPTD) Pemakaman.
Kepala UPTD Pemakaman, Toto Guntoro mengatakan Kedelapan TPU tersebut adalah TPU Kayumanis, TPU Blender, TPU Dreded, TPU Cimahpar, TPU Mulyaharja, TPU Situ Gede, TPU Cipaku, dan TPU Gunung Gadung.
"Jadi masing-masing TPU disiapkan 5 liang lahat. Pembuatan liang lahat sendiri mulai dikerjakan lima hari sebelum lebaran, nanti ada 10 petugas siaga selama 24 jam di masing-masing TPU," katanya.
Toto menambahkan, liang lahat disiapkan mengantisipasi adanya hal-hal yang tidak diinginkan seperti korban meninggal kecelakaan lalu lintas saat mudik, atau warga yang meninggal saat lebaran dan korban meninggal lainnya.
