H-4 Pengendara Motor Mulai Padati Brebes

Hendra - Kamis, 22 Juni 2017 | 16:32 WIB

Memasuki H-4 Lebaran, Rabu (21/6) Pengendara motor pemudik mulai terlihat melintas di jalur Pantura Kabupaten Brebes.

Sebagian pemudik roda dua tersebut berjalan secara rombongan dari arah barat menuju timur.

Dari pantauan di salah satu Pos Pengamanan yang berada di Alun-Alun Brebes, para pemotor sudah mulai mendominasi kendaraan mudik lain, seperti angkutan umum dan mobil pribadi.

Para pemudik motor masih saja membawa barang-barang yang berlebihan serta beberapa pengendara membawa anak yang masih kecil. Kondisi seperti ini dapat membahayakan pengendara.

(BACA JUGA : 5 Hal yang Harus Diperhatikan Barang Bawaan Saat Mudik)

Data yang masuk di Posko Operasi Ramadniya Candi (ORC) 2017, berhasil dihimpun untuk H-4 lebaran yang berasal dari beberapa pintu masuk di wilayah perbatasan Jateng dan Jabar sampai pada pukul 12.00 WIB mengelami peningkatan dibandingkan pada H-5 pada jam yang sama.

Kapolres Brebes AKBP Luthfie Sulistiawan menyampaikan ada peningkatan sekitar 30% jumlah pemudik yang masuk ke Jawa Tengah.

Dari pukul 00.00 -12.00 siang ini dari data yang diperoleh yakni, di Pospam Cisanggarung sedikitnya jumlah pengemudi motor mencapai 28.753 unit unit.

Ka Posko Ramadniya Candi, Iptu Sunarto, di pintu masuk Jawa Tengah yang berada di Desa Bojongsari Kecamatan Losari, Brebes peningkatan belum terlalu signifikan.

Dari data yang ada jumlah pemudik motor 91 dan untuk pribadi sebanyak 107.

“Pemudik diperkirakan akan terus meningkat sejalan dengan semakin dekatnya lebaran dan libur cuti bersama mulai Jum’at mendatang. Diprediksi Jum’at dan Sabtu merupakan puncak arus mudik diwilayah Kabupaten Brebes,” jelasnya. (www.motorplus-online.com)

Source : MOTOR Plus
Penulis : Hendra
Editor : Hendra


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular