Saat MOTOR Plus riding di Honda Adventure Roads 2017 di Norwegia (26/6-3/07) sempat wawancara khusus dengan Paulo Goncalves, salah satu pereli motor reli Dakar yang tergabung di tim HRC.
Pereli asal Esposende, Portugal inipun rela berbagi cerita tentang reli terganas di dunia itu.
Pembalap yang punya julukan ‘Speedy’ ini menuturkan kalau dirinya banyak belajar dari kesalahan Dakar 2016 lalu.
Ketika itu, Paulo dan Joan Barreda nyaris mempersembahkan Juara Dunia Dakar untuk Honda.
(BACA JUGA: Honda Menang Tapi KTM Masih Unggul Jauh Di Reli Dakar Stage 8)
Namun, kesempatan itu hilang usai keduanya melakukan kesalahan pengisian bahan bakar, akibat salah rute navigasi dari timnya sendiri. Akibatnya, keduanya kudu mendapat penalti tambahan waktu 1 jam.
Ini dia obrolannya!
MOTOR Plus (MP) : Hallo Paulo
Paulo Goncalves (PG) : Hallo...
MP : Kamu dan Barreda adalah pembalap bagus. Sayang, tahun lalu kesempatan untuk Juara Dunia hilang karena satu kesalahan saja.
PG : Terima kasih, kami berasal dari motocross sejak lama. Ya, sangat disayangkan sekali. Kami harus membayar mahal kesalahan itu. Jika tidak, kami bisa menjadi juara 1 dan 2.
MP : Tetapi, tentu ada hikmah dibalik itu semua ya
(BACA JUGA: Harga Trail Honda CR150F dari AHM, Selisihnya Lumayan Bro dari Kawasaki KLX 150)
PG : Ya, ketika kami melihat kembali kebelakang, kami sangat kompetitif. Kami jadi tahu, kenapa hingga saat ini kami belum mendapatkan kemenangan. Ada beberapa hal yang bisa kami terapkan di tahun depan. Setidaknya, kami belajar dari kesalahan.
MP : Menurut kamu, apakah Honda punya motor yang kompetitif dibandingkan kompetitornya?
PG : Tentu saja, kami sudah mencoba membuktikan itu. Kesempatan untuk juara hilang bukan karena kami tidak kompetitif, tetapi karena kesalahan navigasi saja. Tidak ada problem berarti dari motor.
MP : Latihan apa yang anda terapkan?
PG : Tentunya dengan latihan motocross, juga banyak melatih fisik dengan bersepeda road dan mountain bike, renang dan tentunya latihan kekuatan otot di gym.
MP : Apakah kamu punya pesan untuk pereli Indonesia yang ingin berlaga di Dakar?
PG : Mereka harus siapkan segalanya dengan sempurna. Ini merupakan balap yang menakjubkan, menyenangkan. Tetapi, mereka juga harus siapkan fisik menunjang dan kepala yang kuat. Karena, reli ini tidak mudah untuk diikuti. Dan pastinya, harus didukung motor yang juga bagus!
MP : Thanks Paulo
PG : Your welcome (www.motorplus-online.com)
(www.motorplus-online.com)
| Penulis | : | Eka |
| Editor | : |
KOMENTAR