Kejadian ini dialami oleh Kiki pengendara Yamaha Mio.
Suspensi belakang motornya mengalami kerusakan sil yang berakibat pada kebocoran sok belakang.
Mengabaikan kebocoran tersebut selama berbulan-bulan baru ada inisiatif untuk memperbaiki ketimbang membeli baru.
Menurut Moedjiono mekanik Shen-X spesialis sok di kawasan Rungkut Mejoyo Surabaya hanya kerusakan sil saja.
(BACA JUGA : Jenis Sokbreker Ohlins yang Garansi Tiga Tahun)
Prediksinya biaya pergantian sil sekaligus ongkosnya kisaran Rp 250 ribuan, tapi setelah dibongkar justru kerusakan makin parah tuh.
Secara keseluruhan sok hanya per saja yang masih terbilang bagus, mulai dari tabung, as dan part lainnya sudah tidak bisa dipakai.
Justru paling parah dari as yang sudah aus tergerus oli yang tercampur air, selain itu kinerja as tidak presisi yang membuat as menjadi aus.
Sedangkan untuk tabung sok sudah baret, terutama di bagian dalam tempat suspense bekerja. Itu menandakan tidak bisa digunakan karena masih akan bocor.
Dari perbaikan yang hanya pergantian sil saja justru membengkak hingga mengganti as dan lain-lainnya, total biaya perbaikan sok mencapai Rp Rp 450 ribu hingga Rp 500 ribuan.
“Jika terjadi kebocoran sil, sebaiknya langsung ganti sil atau diperbaiki. Tapi kalau sudah terlambat dan oli tercampur air justru makin mahal biayanya,” tambah Mbah Ngek panggilan akrabnya.
Kejadian tersebut bisa dijadiakan pelajaran nih, jangan sampai mengabaikan sil bocor terlebih mendiamkan terlalu lama. (www.motorplus-online.com)
Source | : | MOTOR Plus |
Penulis | : | Candra |
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR