Rider asal Amerika Serikat John Kocinski merupakan salah satu generasi emas rider Amerika Serikat di ajang GP500 tahun 90-an.
Namun sayangnya, rider kelahiran 20 Maret 1968 tersebut gagal meraih gelar juara dunia di kelas tertinggi.
Selama berkarir di ajang 500 cc, Kocinski berhasil mengantungi 4 kemenangan di 19 podium.
Attitude yang buruk ditambah dengan motor yang kalah kompetitif, membuat legenda balap Amerika Serikat ini masuk di daftar rider pemenang yang gagal meraih gelar juara dunia di ajang balap 500 cc atau saat ini dikenal sebagai MotoGP.
(BACA JUGA : Ben Spies Rider Pensiun Dini di Ajang MotoGP)
Kocinski mengawali debutnya di kejuaraan nasional AMA di amerika Serikat.
Berkat talenta luar biasanya, ia sudah mendapatkan kontrak dengan Yamaha untuk ajang GP250 sejak usia 17 tahun.
Musim debutnya secara penuh di tahun 1990 membawanya meraih gelar juara dunia di tahun perdananya untuk mengungguli Carlos Cardus dan Luca Cadalora.
Ia meraih tujuh kemenanangan musim itu.
Tahun berikutnya ia naik ke kelas 500 cc dan bertandem dengan seniornya Wayne Rainey di tim Yamaha.
Penampilannya lumayan dengan meraih posisi keempat di akhir musim dengan satu kemenangan.
Tak tahan terus berada di bawah bayang-bayang Rainey,
Kocinski pindah ke tim Cagiva di pertengahan musim 1993.
Sempat memimpin klasemen di awal musim 1994,
Kocinski harus mengubur impian gelar juara dunia kelas 500 cc dari para rivalnya yang memperkuat pabrikan Jepang yang tampil dengan sokongan dana yang lebih kuat dan berakhir di posisi ketiga.
Eks rekan setimnya di Yamaha, Niall Mackanzie berucap attitude yang buruk membuat Kocinski menjadi gagal meraih gelar juara dunia selama berkarir di kelas 500 cc.
“Ia mungkin sangat jenius, tapi ia memperlakukan orang lain dengan buruk,” buka rider Skotlandia beberapa tahun lalu.
“Kocinski tidak respek dengan anggota tim lain, bahkan dengan rekan setimnya, terutama yang bernama Aaron Slight. Ia bahkan pernah memecat supir motorhome balapnya, hanya karena menggunakan toilet motorhome miliknya," sebut Niall.
Mundurnya Cagiva di akhir musim 1995 membawa Kocinski sempat mencicipi ajang World Superbike di musim 1996 dan 1997 dan menjadi juara di tahun 1997.
Ia kemudian kembali ke ajang Grand Prix di musim 1998 bersama tim satelit Honda dan memutuskan pensiun di akhir musim 1999 setelah hanya meraih satu podium di dua musim tersebut.
(www.motorplus-online.com)
Source | : | MOTOR Plus |
Penulis | : | Uje |
Editor | : |
KOMENTAR