Sebanyak 309 starter adu kebut lurus menyerbu Sirkuit Gelora Bung Tomo, Surabaya kemarin (30/7).
Mereka saling berpacu di lintasan 201 meter aspal permanen dalam gelaran Kejurnas Drag Bike Region 2 Jawa Putaran ke-4.
Menariknya, ada banyak terobosan baru yang dihembuskan oleh PP IMI.
Salah satunya adalah pemakaian wearpack di atas tangga podium, waktu penyerahan tropi dan hadiah.
(BACA JUGA: Ini Dia 2-Tak Paling Legendaris)
"Kami berusaha membuat sesuatu yang menarik agar dragbike kembali moncer pamornya, contohnya pemakaian wearpack di podium," ujar H. Wardhani, Koordinator Region Balap Motor PP IMI.
Memang selama ini cenderung dragster cuman bermodal baju kasual dan sepatu saja. Dengan mengenakan wearpack, PP IMI berusaha menekankan lagi bahwa balapan dragbike adalah olahraga serius bukan main-main.
Nuansa kompetisinya tetap terlihat dari awal hingga akhir.
Dan lagi, label sponsor yang nempel di wearpack lebih ke ekspose.
Sosialisasi wearpack diatas podium untuk sementara diwajibkan buat kelas kejurnas seperti DB1 hingga DB4.
Sesuai regulasi di buku kuning yang mewajibkan keempat kelas tersebut harus menggunakan wearpack ketika bertanding dilintasan.
"Ke depannya akan kami berlakukan untuk semua kelas," tegas Haji Dhani, panggilan akrabnya.
Harapan beliau, standarisasi ini juga dapat diterapkan di semua region.
Biar dragbike tidak dipandang sebagai balapan kelas tarkam lagi.
Untuk hasil lomba kejurnas dragbike Surabaya kali ini yang mencakup 16 kelas silakan tilik di bawah ini. (www.motorplus-online.com)
Penulis | : | Dodo |
Editor | : |
KOMENTAR