Terlihat kecil namun berfungsi sangat penting, itulah clip piston yang berfungsi sebagai kunci dari pin piston agar selalu berada di tempatnya.
Clip piston sebenarnya sudah memiliki got tersendiri di piston.
Namun, disini bukan mempersoalkan pemasangannya sob.
Karena dipastikan setiap mekanik sudah hafal pemasangannya.
Nah, kali ini terkait bentuk clip piston tersebut.
(BACA JUGA : Manfaat Ganti Pin Piston Yamaha R25 Dengan Pin Piston Yamaha Mio)
Emplus mendapat cerita seorang mekanik yang mengalami pin piston bergeser merusak boring liner karena clip piston terlepas.
"Awalnya motor dibawa ngebut tidak apa-apa, namun gak berapa lama langsung bunyi kasar dan motor langsung ngebul," aku Rahmat Sugito mekanik dari Jayus 77 di Perumahan Bumi Sani, Tambun.
Saat dibongkar teryata liner hancur dan clip piston sudah hilang entah kemana.
Untuk clip piston, setidaknya ada tiga bentuk clip piston menurut mekanik berambut ikal ini.
C-clip, Tangless wire circlip, dan double tangless wire circlip.
Ketiga tipe tersebut dibedakan dari bentuknya.
Menurut Toloy sapaan akrabnya paling aman yakni C-clip.
C-clip memiliki bidang penahan pen piston di got piston lebih banyak dibanding tipe lainnya.
"Namun kekurangannya tipe ini lebih sulit untuk dibuka, karena membutuhkan obeng tipis dan rawan terpental bila tidak hati-hati," tambahnya.
Untuk tipe Tangless wire circlip dan double tangless wire circlip mempunyai bentuk yang mudah dibuka.
Bila dilihat seperti bentuk G dan lekukan ini mudah dibuka dengan tang lancip.
Dibalik itu, penggunaan clip tersebut dirasa kurang aman karena clip yang berada di got piston lebih sedikit.
Oleh karena itu, pemilihan clip pen piston penting diperhatikan mau jenis dan pemasangannya.
Jangan sampai gara-gara clip yang seharga kurang dari Rp 5 ribu rupiah berakibat turun mesin dan keluar uang lebih besar.
Waspada ya sob.. (www.motorplus-online.com)
Source | : | MOTOR Plus |
Penulis | : | Ryan Tambun |
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR