Andi Gilang yang tampil di kelas Moto3 Junior World Championship kurang beruntung di kualifikasi seri Jerez, Spanyol.
Pada sesi Q1 yang berlangsung Sabtu pagi (16/9) waktu Spanyol, Gilang kehilangan momentum.
Pembalap asal Bulukumba, Sulawesi ini terjatuh saat baru melibas tiga putaran.
Kurang beruntung lagi karena motornya rusak berat yang membuat Gilang tidak bisa melanjutkan sesi Q1.
(BACA JUGA : Kualifikasi FIM CEV Moto2 Jerez, Dimas Ekky Start di Baris Ke-3)
"Saya kehilangan pegangan ban depan saat nikung. Sangat disayangkan karena Q1 ini saat yang tepat buat dapat waktu putaran bagus," sesal pembalap Astra Honda Racing Team ini.
Meski masih ada sesi Q2 yang berlangsung siang di hari yang sama, Gilang tetap kecewa.
Pasalnya, mayoritas catatan waktu bagus yang diraih pembalap justru di pagi hari.
Makanya, jika mengalami masalah pada sesi Q1 pembalap akan sangat rugi.
(BACA JUGA : Bedanya Balap Motor Moto3 dan Sport 250 cc Asia Menurut Andi Gilang)
"Waktu di Q1 umumnya lebih bagus dari pada Q2. Sebab, di Q1 suhu aspal belum terlalu tinggi," ucap Gilang.
Di Q1 catatan waktu terbaik Gilang 1 menit 48,567 detik yang menempatkannya di posisi 23.
Sedangkan di Q2, Gilang juga menempati posisi ke 23 namun catatan waktunya turun jadi 1 menit 49,196 detik.
"Waktunya agak turun karena di Q2 aspal lebih panas. Ban jadi kurang gigit dan geser di roda belakang. Makanya, catatan waktu pembalap jarang yang improve di Q2," tambahnya.
Meski akan start dari posisi 23 pembalap muda Indonesia ini tidak patah semangat.
"Saya akan berjuang untuk terus maju ke depan. Race dan kualifikasi sangat berbeda khususnya di kelas Moto3. Makanya masih ada kesempatan untuk finish bagus besok. Apalagi kelas Moto3 ada dua race," tutupnya. (www.motorplus-online.com)
KOMENTAR