MOTOR Plus-online.com - Kampas rem merupakan elemen penting dalam proses menghentikan laju kendaraan.
Untuk meredam kecepatan, kondisi kampas rem harus dalam keadaan baik kondisinya.
Malas mengganti kampas rem motor, akan berakibat pada rusaknya dua komponen.
(BACA JUGA: Si Kecil Mungil Daffa Fey Tampil Gemilang Pada Sumpah Pemuda Matic Race)
Besi yang tersisa pada kampas rem akan merusak piringan cakram (disc brake).
Selain piringan cakram, kerusakan juga akan terjadi pada tromol yang bergesekan dengan besi kampas rem.
Ciri yang paling umum kondisi kampas rem yang sudah aus adalah suara decitan dan muncul kesan seret saat mengerem.
(BACA JUGA: Di Mana Pembalap Muhammad Fadhil Dimakamkan? Ini Dia Lokasinya)
Malas mengganti kampas rem, muncul gesekan dan goresan pada piringan cakram.
Berikut tips merawat kampas rem:
1. Cek seminggu sekali kondisi kampas rem motor.
Kampas rem perlu diganti terlihat dari posisi besi kampas yang semakin dekat dengan piringan.
2. Bersihkan kampas rem sebulan sekali
(BACA JUGA: Ini Kata Saksi Mata Tabrakan Maut di Balapan Nasional Road Race Singkawang)
Bersihkan dari kotoran yang menempel. Perhatikan posisi cakram atau posisi tromol, untuk cakram (piringan) pastikan permukaan dudukannya rata.
3. Gunakan rem dengan bijak
(BACA JUGA: Waspada! Jika Arah Rotasi Ban Motor di Bolak-balik, Ini yang Akan Terjadi)
Menjaga jarak dengan kendaraan lain dan tidak melakukan pengereman secara tiba-tiba. Pengereman secara terus menerus bisa menghabiskan kampasnya.
4. Pilih kampas rem original
Agar lebih tahan lama dan menghindar kerusakan piringan cakram dan tromol, selalu gunakan kampas rem original.
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR