MOTOR Plus-online.com - Mesin 4-tak yang komplek menuntut ketelitian dalam melakukan korekan untuk meningkatkan tenaga mesin.
Salah satunya di sistem klep.
Klep berfungsi sebagai masuk dan keluarnya bahan bakar dalam siklus mesin 4 langkah.
Salah satu triknya yakni menggunakan metode back cut valve.
(BACA JUGA : Jangan Asal Comot Per Klep, Ini yang Harus Diperhatikan)
Trik ini membuat flow bahan bakar dan udara lebih banyak tanpa harus melakukan porting yang terlalu besar.
"Itu sama saja dengan meninggikan lift klep, tapi tidak terukur saat didial," ucap Swega dari RAT Motorsport di Bypass Juanda No.17, Sedati, Sidoarjo, Jawa Timur.
Trik ini membuat bagian belakang payung klep jadi lebih tipis sehingga saat klep terbuka, bidang ruang yang menjadi akses masuk bahan bakar dan udara akan semakin besar.
Meski menggunakan noken as dengan durasi dan angkatan lift klep yang sama, namun flow-nya bisa naik mulai dari 4-8%.
(BACA JUGA : Ini Kelebihan Teknologi Klep Hollow, Salah Satunya Dipakai Balap Nascar)
Saat MOTOR Plus tanya berapa derajat ukuran kemiringannya doi pun menyebut bahwa setiap mekanik mempunyai patokannya sendiri-sendiri.
"Rata-rata 27-30 derajat. Itu diukur setelah bagian 45 derajat bagian yang diskir," tambahnya.
Hasil yang dirasakan pun akan berbeda diputaran tengah ke atas.
Hal tersebut karena aliran gas speed motor semakin tinggi dan membuat trik back cut valve menjadi maksimal bekerja.
Prosesnya hanya menggunakan mesin bubut dan ukuran derajat untuk menentukan berapa derajat katup yang akan di back cut.
Untuk jasanya pun RAT Motorsport tidak mematok harga tinggi.
Swega hanya menghargai Rp 150 ribu untuk dua klep.
Nah, kalau seperti Kawasaki Ninja 250, Yamaha R25 atau Honda CBR250RR tinggal dikalikan saja.
Kalau berminat, silakan kontak dan ajak berdiskusi langsung di nomor 0817-0353-5093.
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR