MOTOR Plus-online.com - Penggerak CVT pada motor matic sudah pasti harus dirawat secara berkala.
Selain untuk menghilangkan debu-debu yang menempel, perawatan juga berfungsi untuk mengontrol part yang aus dan butuh penggantian.
Selain ketebalan kampas kopling, kondisi karet v-belt, ternyata ada lagi komponen yang terlupakan untuk dicek.
Rumah roller atau pulley depan terkadang terlupakan.
Semua motor matic pasti memiliki bushing sebagai jalur untuk rumah roller bergerak menjepit v-belt seiring putaran gas.
(BACA JUGA : Motor Limbung Karena Bushing Arm Aus, Pakai Kuningan Bebas Goyang)
Bila semakin kencang, pulley akan menekan v-belt dan v-belt pun akan naik lebih tinggi.
Kenapa sering terlupakan?
Bushing dengan rumah roller juga mendapat panas dari mesin dan gesekan yang cukup tinggi.
Dengan demikian, kinerja kedua part ini juga bisa dibilang berat.
"Untuk matic Honda tidak ada tempat untuk grease seperti Yamaha, jadi rawan rusak karena tidak ada pelumas di dalamnya," ucap Jaim Ahmad dari Doktor Jaim.
Seharusnya part tersebut juga harus dilakukan pengecekan yakni dengan dirasakan apakah ada gerakan kesamping atau tidak.
Bila bushing bergerak kesamping alias oblak, bisa dipastikan bushing aus.
Ini bisa dirasakan dengan tangan kok.
Pegang saja bushing tersebut secara perlahan, pasti akan terasa perbedaan bagian yang termakan dan tidak.
(BACA JUGA : Ganti Bushing Arm KZ200 Dari Bahan Karet, Jauh Lebih Awet, Fungsinya Sama)
Bushing dan pulley rumah roller aus ini bisa dirasakan dengan mendengarnya kala mesin dihidupkan.
Bunyi atau noise pasti terdengar di sekitaran pulley depan.
"Kedua part ini mudah ditemui kok, namun akan lebih baik bila dua komponen ini diganti berbarengan. Hal ini untuk menghindari satu komponen akan kalah," sebut pria yang ngebengkel di Jl.Bambu Kuning Utara Gg Kramat Duri RT 004/002 Cipayung, Jakarta Timur.
Jaim sapaan akrabnya pun memberi solusi agar lebih awet, yakni dengan sedikit memberi gebuk di bushingnya dan lapisi dengan tipis.
Hal ini untuk sedikit memperlancar gerakan pulley rumah roller.
Kalau terlalu banyak juga akan mengundang debu menempel bro.
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR