MOTOR Plus-online.com - Seusai balap MotoGP Jepang beberapa pekan lalu, prediksi gelar juara dunia hanya akan diperebutkan Marc Marquez dan Andrea Dovizioso.
Namun, saat kualifikasi MotoGP Australia seperti mimpi buruk untuk Dovi.
(BACA JUGA: Ngeri! Detik-detik Pengendara Ojek Online Kepung Begal di Daerah Pantai Indah Kapuk)
Rider Ducati itu tersungkur saat kualifikasi dan harus memulai lomba dari baris ke-13.
Saat Marquez sukses finis diposisi pertama, Dovi hanya menempati posisi 13.
Menurutnya, hasil balap kali ini sangat mengecewakan dirinya.
(BACA JUGA: Maverick Vinales Sudah Temukan Ritme Balap Yang Pas Saat Wet Race)
"Hal ini adalah kesalahan saya di awal dan memperburuk semuanya," terang Dovi via Gazzetta.it.
Selain kecewa harus kehilangan poin, masalah bertambah karena performa motornya belum teratasi.
"Kami sudah meningkatkan banyak aspek dengan Ducati, tapi dengan trek melengkung dan panjang ini, sayang sekali, kami tidak tahu," ujarnya.
(BACA JUGA: Valentino Rossi Cap Pembalap Ini Paling Agresif di MotoGP Australia, Ada Buktinya!)
Dovizioso tidak menyalahkan ban yang digunakannya.
Baginya jelas tidak ada masalah dengan ban, karena dia bisa memiliki performa lebih dengan ban yang sama di trek berbeda.
Dovi mengatakan bahwa sudah tidak masuk akal untuk memikirkan mengenai gelar juara dengan gap sebesar ini.
Tapi dia mengatakan akan tetap mencoba sebaik mungkin.
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR