MOTOR Plus-online.com - Pembesut Honda Vario 125 maupun 150 terkadang pernah melihat ada rembesan oli di bagian kanan, atau tepatnya di belakang radiator.
Kalau sudah melihat begini harus waspada sob.
Pasalnya oli yang merembes keluar bila didiamkan lama beresiko fatal.
Volume oli akan berkurang dan mengakibat mesin pastinya kehabisan oli dan rusak.
(Baca juga: Franco Morbidelli Sangat Berterima Kasih Kepada Valentino Rossi)
Namun jangan panik, ini hanya karena seal kruk as yang rusak atau sobek kecil yang mengakibatkan oli keluar karena tekanan di dalam mesin.
"untuk menggantinya harus melepas radiator dan mencopot magnet" ucap Jaim Ahmad dari Doktor Jaim.
Setelah itu terlihat ada 6 baut penutup kruk as
Copot juga bagian ini agar seal bisa terlepas.
(Baca juga: Pembalap ART Kalbar Dapat Wild Card di HDC Kemayoran)
Dan pastikan oli mesin sudah di keluarkan sebelumnya ya, karena bila ini dibuka tapi oli belum dikeluarkan pasti oli akan tumpah keluar.
Bila dilihat kode seal kruk as 20,8x32x6.
Nah, Jaim yang ngebengkel di bilangan Cipayung, Jakarta Timur ini melihat ukuran seal pulley belakang memiliki ukuran yang hampir sama yakni 20x32x6.
"ukuran tersebut menunjukkan diameter dalam, diameter luar dan tebal, jadi seal pulley belakang bisa dibilang lebih rapat 0,8 mm" tambahnya.
Dengan demikian seal bisa dipastikan lebih rapat sehingga oli tidak akan merembes keluar lagi dan pastinya jauh lebih awet dibanding dengan seal bawaan karena ukurannya yang sedikit lebih rapat.
Saat pemasangan, Jaim pun mewanti jangan sampai ada luka atau sobekan sedikit di bagian seal.
Karena bila dipaksakan dengan tool yang kurang sesuai akan mengakibatkan seal tidak akan lama.
Untuk harga pun murah meriah, hanya Rp 10 ribu untuk seal original sob.
Setelah dirakit oli mesin jangan lupa dituang kembali.
KOMENTAR