MOTOR Plus-online.com - Brother yang sudah punya Yamaha Aerox 155 jangan sampai lupa melakukan servis berkala.
Buat yang belum punya dan berniat membeli Aerox 155 juga boleh baca artikel ini.
Agar ada gambaran tentang servis berkalanya di tahun pertama.
Servis pertama Aerox 155 dilakukan pada 1.000 km atau pemakaian satu bulan pertama.
Servis pertama ini bertujuan untuk menghilangkan sisa-sisa gram atau bubuk besi sisa produksi.
(BACA JUGA: Yamaha Aerox 155 VVA Biaya Servisnya Millenials Bingits, Setahun Cuma Rp 200 Ribuan)
Lalu komponen apa saja yang perlu diganti?.
"Ganti oli dan filter oli ini wajib saat servis pertama. Tujuannya untuk menghilangkan sisa gram di mesin", kata Anditia Gunawan, Service Advisor Yamaha Flagship Shop Cempaka Putih Jakarta Pusa.
Untuk biaya jasa servis dan ganti oli masih gratis, sedangkan filter oli dikenakan biaya Rp 27.000.
Selanjutnya, servis kedua dilakukan jika motor sudah menempuh jarak 4.000 km atau pemakaian selama 4 bulan.
Penggantian oli sudah pasti harus dilakukan saat servis ini.
(BACA JUGA: Mau Beli Yamaha Aerox? di Dealer Ini Enggak Pakai Inden)
Kemudian dilakukan pengecekan oli gardan.
Umumnya penggantian oli gardan berada di 5.000 km, tetapi kembali kepada kondisi aktual motor itu sendiri.
Selain itu, dilakukan pengecekan sistem injeksi dan juga pengecekan CVT.
"Servis kedua ini selain penggantian oli, dilakukan juga pengecekan oli gardan. Umumnya sih di 5.000 km untuk diganti. Kemudian dicek juga sistem injeksi dan CVT", terang Anditia.
(BACA JUGA: Fenomena Mandi di Bagasi Yamaha NMAX dan Aerox, Cuma Ada Digenerasi Kids Zaman Now)
Servis kedua ini hanya mendapatkan gratis biaya servis, penggantian oli dan lainnya sudah dikenakan biaya.
Untuk oli sendiri biayanya adalah Rp 57.000 menggunakan Yamalube Super Matic.
Servis yang ketiga dilakukan di 7.000 km atau pemakaian 7 bulan.
Pada kali ini, hal pertama tetap pada penggantian oli mesin.
Selanjutnya, pengecekan busi dan juga air radiator.
"Berdasarkan buku servis, penggantian busi disarankan di 6.000 km. Tetapi kembali lagi ke konsumen, bisa juga diganti saat servis ketiga ini. Kemudian juga dilakukan pengecekan air radiator", tambah Anditia.
Servis ketiga ini juga bebas biaya servis, namun untuk busi dikenakan biaya Rp 13.000.
Servis yang terakhir ditahun pertama adalah di 10.000 km atau setelah 10 bulan pemakaian.
Pada servis kali ini sudah terdapat beberapa part yang juga diganti selain oli mesin.
(BACA JUGA: Dongkrak Tampilan Yamaha Aerox Dengan Jok Keren, Semakin Banyak Pilihannya Nih!)
Pengecekan saat servis ini adalah di filter udara.
Umumnya filter udara ini berumur 15.000 km, akan tetapi tidak ada salahnya jika dilakukan pengecekan.
"Selain oli, perlu juga mengecek filter udara. Umumnya penggantian di 15.000 km. Tapi tidak apa-apa jika penggantian dirasa perlu", tambah Anditia.
Untuk filter udara dikenakan Rp 50.000, sedangkan jasa servis masih terhitung gratis.
Itulah panduan servis Yamaha Aerox untuk tahun pertama.
Perawatan yang baik tentunya akan menghasilkan performa yang maksimal juga.
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR