MOTOR Plus-online.com - Tim Suzuki Ecstar tidak bisa berbicara banyak dikancah MotoGP tahun ini.
Tapi, bos tim Suzuki malah mengaku puas dengan performa dua pembalapnya.
Kedua rider tim Suzuki harus puas menempati papan tengah klasemen MotoGP 2017.
Andrea Iannone berada di posisi ke-15 dengan 60 poin sedangkan rekannya Alex Rins berada di posisi ke-17 dengan 46 poin.
(BACA JUGA: Video Hampir Terjadi Bentrok Antara Polisi dan Warga Akibat Tidak Terima Ditilang,)
Bahkan keduanya memiliki selisih lebih dari 200 poin dari pemuncak klasemen, Marc Marquez.
Bos Suzuki, Davide Brivio mengungkapkan bahwa motor tahun 2017 ini sangat kurang bagus.
Brivio menambahkan bahwa sebenarnya motor baru ini dirancang untuk menanggulangi masalah yang ada di musim 2016.
Namun, perbaikan itu malah membuat masalah baru di bagian lain.
"Terus terang saja, kami membuat kesalahan dalam beberapa unsur teknis musim ini," kata Brivio dilansir dari Crash.net.
(BACA JUGA: Model Baru Siap Meluncur, Stok Kawasaki Ninja 250 Fi di Dealer Semakin Tipis)
Musim lalu Suzuki memiliki titik lemah utama yakni masalah traksi saat melewati tikungan.
Tahun ini, Suzuki telah mengembangkan motor baru untuk musim depan.
"Jadi kami mengembangkan satu mesin, mesin yang lebih halus dengan beberapa karakter yang seharusnya bisa membantu para pembalap di masalah itu," tambahnya.
"Hal ini memberi kedua pembalap, terutama Andrea, lebih percaya diri, aku melihatnya lebih santai, lebih percaya diri melihat ke depan dan masa depan," ungkap Brivio.
(BACA JUGA: Video Detik-detik Pembalap Jomplang Saat Start di Yamaha Sunday Race, Bikin Tegang!)
Suzuki telah melihat beberapa bagian yang dapat ditingkatkan tahun depan dan juga beberapa ide untuk itu.
"Kita akan melihat musim dingin ini, persiapan untuk balapan pertama, tes di Aragon sangat positif, bisa dikatakan bahwa suasana hati dan motivasi sedang bagus"
| Penulis | : | Ahmad Ridho |
| Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR