MOTOR Plus-online.com - Mengecek bohlam pada headlamp motor saat masuk musim hujan jadi penting.
Sebab, tidak semua bohlam cocok untuk diajak riding di musim hujan.
Saat musim hujan, hindari penggunaan bohlam headlamp berwarna putih atau biru.
Pasalnya, warna ini sulit untuk menembus kabut ataupun air hujan yang turun.
(BACA JUGA : Enggak Pakai Ribet, Begini Tips Ganti Lampu Bohlam Depan Honda CBR150R)
Efeknya, pandangan menjadi terbatas.
Berbahaya karena lubang yang ada di jalan bisa jadi tidak terlihat.
“Buat harian paling pas bohlam yang punya kisaran derajat 3.000 kelvin sampai 4.300 kelvin. Cahaya yang keluar kurang lebih sama dengan motor standar,” ucap Gunawan yang jadi partner di produsen lampu merek BullEAS.
Bohlam yang punya angka 3.000-4.300 kelvin punya cahaya kuning.
(BACA JUGA : Pasang Bohlam Model LED di Motor Non LED Pastikan Arus DC)
Cahaya kuning ini ampuh di musim hujan.
Sebab, pancaran sinarnya bisa menembus hujan ataupun kabut yang sering muncul di musim hujan.
Jadi gunakan bohlam yang punya pancaran sinar berwarna kuning.
Source | : | Dok. Tabloid MOTOR Plus |
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR