MOTOR Plus-online.com - MotoGP Valencia, Spanyol akan menjadi seri penutup rangkaian balap paling bergengsi kali ini.
Dua kandidat juara dunia, Andrea Dovizioso dan Marc Marquez akan bertarung sampai titik darah penghabisan.
Tapi, ada yang bikin sedih di gelaran MotoGP Spanyol yang akan digelar pekan ini.
Yap, kabar mengejutkan datang dari Loris Baz dan Hector Barbera.
(BACA JUGA: Hadir di EICMA 2017 Indian Bawa Motor Custom Street Tracker, Siap Diproduksi Massal?)
Kedatangan Xavier Simeon di Avintia Racing, dan pindahnya Tito Rabat membuat dua pembalap sebelumnya akan hengkang.
Gelaran MotoGP Valencia 2017 akan menjadi balapan terakhir Hector Barbera dan Loris Baz di MotoGP.
Barbera akan beralih ke Moto2 sedangkan Baz akan kembali ke World Superbike.
(BACA JUGA: Horor! Meme Kocak Cewek Seksi Pakai Helm, Pas Dibuka Malah Bikin Ngakak)
Keduanya merasa balapan tersebut menjadi cukup emosional karena alasan mereka masing-masing.
"Aku tidak ragu bahwa ini akan menjadi akhir pekan yang sangat bagus dan emosional," ujar Barbera seperti dikutip dari Crash.net.
Tentu saja bagi Barbera hal itu akan memberinya sentuhan emosional.
(BACA JUGA: Amankan Pesta Pernikahan Putri Jokowi, Ini Motor yang Digunakan Brimob)
Karena baginya tim MotoGP sudah seperti keluarga.
"Tahun ini sangat spesial karena ini balapan terakhirku dengan tim yang sudah berlangsung selama lima musim, dan telah seperti keluargaku sendiri," tambahnya.
Barbera ingin mengakhiri balapan terakhirnya di MotoGP ini dengan hasil yang bagus.
"Untuk timku, untuku dan untuk semua sponsor yang selalu mendukung kami," ujar Barbera.
Sedangkan Loris Baz merasa balapan terakhirnya di MotoGP semakin emosional karena satu alasan lain.
(BACA JUGA: Kocak Abis! Video Kids Jaman Now Berbagi Tips Mindahin Bensin dari Tengki Motor ke Botol)
Yakni, Valencia merupakan home race baginya.
"Aku memiliki rumah di dekat sirkuit, jadi ini seperti home Grand Prix untukku," ujar Baz.
"Aku harap aku bisa menikmati balapan ini," tutupnya.
| Penulis | : | Ahmad Ridho |
| Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR