MOTOR Plus-online.com - Siapa yang enggak kenal Johann Zarco? penggemar MotoGP pasti tahu semua.
Rider yang membela tim Yamaha Monster Tech 3 itu dikenal sebagai pembalap yang agresif.
Gaya balapan yang sruntulan kadang membuat jantung deg-degan.
Marc Marquez sendiri sampai ketakutan dibuat rider berusia 27 tahun itu.
(BACA JUGA: Selama Tes Pra-musim, Valentino Rossi Dan Maverick Vinales Pakai Kombinasi Settingan Pada Motornya, Apaan Tuh?)
Ternyata Zarco juga pernah 'disembur' (dinasihati-red) ibunya Marc Marquez karena aksinya di sirkuit.
Ketakutan Marquez membuat ibunya memberikan nasihat kepada Zarco saat laga pamungkas MotoGP di sirkuit Ricardo Tormo, Spanyol pekan lalu.
Saat itu, Marquez start diposisi pertama, diikuti Zarco dan Andrea Iannone (Suzuki Ecstar).
Saat jumpa pers, Marquez sempat becanda bahwa dirinya memprediksi akan terjadi sesuatu pada tikungan pertama.
(BACA JUGA: Joan Mir Terciduk di Paddock Tim Movistar Yamaha, Bakal Gantiin Valentino Rossi atau Maverick Vinales Nih?)
Hal itu merujuk pada gaya balapan Zarco dan Iannone yang agresif.
Ternyata bukan hanya Marquez yang khawatir akan keadaan itu, ibunya juga sama.
"Ibunya (Marquez) mengatakan kepada saya, tolong Zarco santai saja. Saya baru menuju tempat tidur dan sedang berada di skuter saya.
Ia (ibunya Marquez) berkata kepada saya supaya santai saja," terang Zarco dikutip Motorsport.
(BACA JUGA: Ini Perbedaan Knalpot RC213V Versi 2018, Akankah Meningkatkan Akselerasinya?)
Mendapat nasihat seperti itu, Zarco mengaku akan mendengarkan nasihat itu dan siap membalap dengan baik.
Tapi, pada saat balapan berlangsung, Zarco ternyata tidak mengendurkan semangat balapnya.
Beberapa kali Zarco terlibat kontak dengan Marquez karena memang mengincar podium kemenangan dilaga pamungkas MotoGP pekan lalu.
Akhirnya, Dani Pedrosa yang sukses finis diposisi pertama diikuti Zarco (2) dan Marquez diposisi ketiga.
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR