MOTOR Plus-Online.com - Hujan dan cuaca dingin memang kerap jadi kendala bagi pengendara motor.
Karena seperti kata pepatah kuno, ‘kalau naik motor ketika hujan tidak kepanasan, kalau panas tidak kehujanan’. Hehe..
Nah, ketika MOTOR Plus kebetulan sedang liburan keliling Eropa, ada pemandangan menarik dari kebiasaan bikers di sana.
Ada bikers Eropa yang mengendarai skubek dan menggunakan celana sepasang dengan jas hujan setelan atau justru ponco layaknya di Indonesia.
(Baca juga: Asyik dan Seru! Bikers Cewek Ini Bongkar Alasannya Gabung di Club Motor)
Lah basah dong? Oh tentu tidak, mereka justru menggunakan perangkat bernama Leg Cover untuk para pengendara motor skuter.
Apa lagi tuh ya? Leg cover ini fungsinya sama dengan celana jas hujan, bahannya pun kurang lebih sama dengan jas hujan pada umumnya ketika coba dipegang.
Selain melindungi dari hujan, leg cover ini juga berguna sebagai penghangat saat musim dingin tiba.
Bedanya dengan jas hujan, perangkat ini justru terpasang di bagian sepeda motor.
Hanya dengan memasangkan pengait melingkari bodi depan skuter dan leg cover ini siap dipakai.
Biasanya saat musim dingin dan musim hujan tiba, motor skuter di Eropa pada umumnya langsung memasang leg cover ini.
Ketika coba menanyai beberapa bikers di sana, ternyata ada cukup banyak merek serta harga yang variatif.
Tapi, salah satu merek yang paling banyak digunakan adalah Tucano, harga di kisaran 100-120 Euro atau Rp 1,5-1,8 juta.
Cukup tinggi harganya tapi bikers tidak perlu repot-repot meminggirkan motor terlebih dahulu untuk memakai jas hujan atau menjemurnya ketika selesai digunakan.
Kira-kira cocok tidak ya perangkat ini dijual di Indonesia?
Ada yang mau coba berbisnis leg cover ini?
Penulis | : | Arseen |
Editor | : | Niko Fiandri |
KOMENTAR