MOTOR Plus-online.com - Kebutuhan bensin untuk memenuhi proses pembakaran memang sudah dihitung oleh pabrikan dalam keadaan kondisi mesin standar.
Namun, bagaimana bila mesin sudah mengalami modifikasi untuk meningkatkan performanya?
Untuk yang masih mengadopsi karburator untuk pengabut bahan bakar, pastinya kebutuhan bensin harus terpenuhi disetiap putaran mesin agar tidak tekor.
Banyak cara yang dilakukan mekanik untuk menambah volume bahan bakar di karburator.
Salah satu caranya dengan memotong sebelah pelampung bensin.
(BACA JUGA : Tes Karburator KW Dipasangi Kit Karburator Racing, Hasilnya Wow!)
Ini diharapkan volume bensin lebih banyak dari keadaan standar.
Tetapi bila dirasa kurang, sebenarnya ada cara lain lho.
Yakni dengan menambah mangkok tambahan.
"Caranya aku pakai cover shim tappet klep, lumayan nambah volume bensin di mangkuk karburator," ucap Ferry Agus Irawan dari Jayus 77.
Cover shim bisa menggunakan kepunyaan Suzuki Satria FU 150 yang sudah tidak terpakai.
Caranya pertama dengan membolongi mangkuk karburator seukuran cover tersebut kemudian menyatukannya dengan menggunakan lem porting yang tahan bensin.
(BACA JUGA : Catat! Ini Alasan Pihak Kawasaki Masih Pakai Karburator Pada Varian Terbaru Kawasaki W175
Lem di setiap lubang celah hingga benar-benar tidak ada rembesan bensin.
"Bisa ditempatkan di samping kiri atau kanan, atau di keduanya juga boleh," tambah pria yang ngebengkel di Jl. Bumi Sani Raya, Bekasi, Jawa Barat.
Dengan menggunakan cara ini pastinya bahan bakar akan terus tersedia untuk memenuhi kebutuhan mesin di setiap putarannya.
Jadi, motor korekan yang brebet karena kekurangan pasokan bensin pun bisa teratasi.
Joss!
| Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
| Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR