Ternyata Ini Penyebab Ketua IMI Jatim Marah Besar Setelah Gelaran Final Motorprix

Ahmad Ridho - Senin, 27 November 2017 | 19:14 WIB
Motor Plus/Candra
Balap Motorprix di sirkuit Gelora Bung Tomo, Surabaya.

MOTOR Plus-online.com - Ketua IMI Jatim Marah Besar Setelah Gelaran Final Motorprix.

Hal tersebut langsung diungkapkan Bambang Haribowo ketua IMI Jatim terpilih, kemarahannya tersebut terkait teguran dari Walikota Surabaya Tri Rismaharini.

Bambang sendiri mendapat teguran dari Walikota Surabaya, karena mendapati dua pintu Gelora Bung Tomo Surabaya rusak berat.

(BACA JUGA: Waduh! Video Detik-detik Kawasaki Ninja Terbakar saat Digeber, Pemiliknya Malah Santai)

"Teguran keras, dan IMI Jatim harus mengganti kerusakan tersebut.

Tidak bisa ditolerir, harus diusut secara tuntas siapa pelakunya," geram Bambang ketika di telepon EmPlus.

Kerusakan tersebut mendapat respon keras dari Pemkot, dikhawatirkan tidak memperbolehkan menggunakan sirkuit lagi untuk balap.

(BACA JUGA: Cukup Valentino Rossi, Honda Enggak Mau Ulangi Kesalahan Sama Marc Marquez)

"Sudah diberi fasilitas tinggal dan mandi gratis oleh Pemkot Surabaya, tapi kenapa justru ada tim yang merusak pintu masuk ke dalam gedung kantor GBT," tambahnya lagi.

Motor Plus/Candra
Dua pintu Gelora Bung Tomo Surabaya rusak berat.

Sayangnya IMI Jatim belum mendapati pelaku pengerusakan pintu tersebut, tapi sejauh ini IMI bakal mencari tahu tim mana yang merusaknya.

"Jangan seenaknya sendiri, kami bersusah payah maju untuk minta buatkan sirkuit. Sirkuit belum jadi 100 persen malah dirusak," ungkapnya lagi.

(BACA JUGA: Astaga! Pengendara Motor Ini Gak Sadar Kalau Dirinya Membonceng Pocong )

Wah, ayo jangan bersikap anarkis begini dong. Tim balap profesional tidak bakal seperti ini seharusnya.

Penulis : Ahmad Ridho
Editor : Ahmad Ridho


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular