MOTOR Plus-online.com - Sepeda motor sudah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat saat ini.
Beberapa varian sepeda motor ditawarkan produsen untuk menopang aktivitas masyarakat.
Matik, Sport dan bebek merupakan varian sepeda motor yang banyak dijumpai di jalan raya.
Ternyata belum banyak yang tahu asal muasal nama 'bebek' yang lekat disepeda motor.
(BACA JUGA: Keren! Kelir Terbaru Yamaha Aerox Muncul, Harga Tetap Sama)
Motor bebek awalnya masuk dan beredar di Indonesia tahun 1960.
Dikutip dari Wikipedia, motor bebek merupakan sepeda motor kecil yang dibangun diatas kerangka yang sebagian besar terdiri dari pipa berdiameter besar.
Desain model ini di luar negeri dikenal dengan desain 'step-through'.
(BACA JUGA: Awas! 1 Tahun Penjara atau Denda Rp 3 Juta Buat Pengendara Motor yang Banyak Bawa Barang)
Penggunaan nama bebek sebagai salah satu jenis sepeda motor karena desainnya jika dilihat dari samping sama seperti lekukan bebek.
Tahun 1980 sampai tahun 2000, motor jenis ini mengadopsi fairing tipis di kiri dan kanan yang menyerupai sayap bebek.
(BACA JUGA: Rumahnya Didatangi Polisi, Pengguna Rompi Polisi Saat Balap di Bondowoso Akhirnya Bilang Begini)
Fairing tipis menyerupai sayap bebek ini sudah ada pada era Honda C70 sampai Honda Supra X, Yamaha V70 sampai Yamaha Jupiter Z1, Suzuki Bravo sampai Suzuki Shooter dan lain sebagainya.
Belum ada penelitian secara rinci tentang penggunaan nama 'bebek' untuk salah satu jenis sepeda motor.
Tapi nama itu muncul karena kebiasaan masyarakat menyebut salah satu jenis motor itu sesuai dengan bentuknya yang sama dengan bebek.
(BACA JUGA: Waduh! Terungkap Alasan Hasan Menggunakan Rompi Polisi Saat Balap Road Race dan Dilempar Karung)
Walau sudah moderen, namun penggunaan nama 'bebek' tetap melekat dan terbiasa diucapkan masyarakat.
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR