MOTOR Plus-online.com - Ada keuntungan yang didapat jika memanaskan mesin injeksi minimal 30 detik sebelum jalan.
Sarwono Edi, Technical Service Training Manager PT Astra Honda Motor (AHM) pernah menjelaskan beberapa keuntungannya.
Pertama, komponen dalam mesin mendapat sirkulasi oli dengan baik.
Kedua, suhu mesin sudah cukup hangat untuk melakukan perjalanan (running).
(BACA JUGA : Perlukah Mesin Injeksi Dipanaskan Sebelum Jalan?)
Ketiga, efisien dalam penggunaan bahan bakar atau tidak banyak terbuang percuma saat dipanasi.
Sebelumnya pernah dibahas kalau mesin injeksi juga butuh dipanasi sebelum digunakan.
Slamet Kasianom, Instruktur Yamaha Technical Academy PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) pernah menerangkan tentang hal ini.
"Saat pagi hari, atau motor didiamkan beberapa jam kondisinya campuran udara akan lebih tinggi. Biar campuran udara dan bensinnya homogen, butuh dipanaskan,” kata Slamet.
Meski begitu, memanaskan mesin injeksi lebih mudah dan tidak membutuhkan waktu lama.
(BACA JUGA : Perlukah Ganti ECU atau Pasang Piggyback Saat Ganti Knalpot di Motor Injeksi?)
Cukup nyalakan mesin dan diamkan selama 30 detik paling cepat, dan 10 menit paling lama sebelum digunakan.
Bukan cuma memanaskan, tapi cara memanaskan mesinnya juga wajib tahu.
Biar tidak ada yang sia-sia atau malah memperparah kondisi mesin.
Sarwono Edi, Technical Service Training Manager PT Astra Honda Motor (AHM) juga pernah menjelaskan teknik yang benar memanaskan mesin injeksi.
"Biarkan stasioner saja, dan oli sudah dapat bersirkulasi dengan baik pada putaran mesin stasioner. Tidak perlu digeber-geber karena akan sia-sia," terang Sarwono Edi.
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR