MOTOR Plus-online.com - Lampu sein penting hukumnya bekerja dengan normal dan tidak mati.
Komponen ini berfungsi sebagai penanda bahwa motor akan berganti arah baik ke kiri maupun ke kanan.
Namun, namanya sebuah komponen dipakai pasti suatu saat mengalami kerusakan.
Kejadian paling sering, sein enggan berkedip bahkan tidak mau berkedip sama sekali.
Nah bila sudah begini harus dicek beberapa komponen pendukungnya.
Untuk yang pertama yakni flasher sein.
(BACA JUGA : Begini Cara Agar Lampu Sein Yang Aplikasi LED Bisa Ngedip Manja)
Flasher sein itu sediri berfungsi sebagai pemutus dan penyambung arus menuju lampu sein dengan ukuran waktu tertentu.
Bila sudah rusak, komponen ini pasti enggan membuat lampu sein berkedip.
Komponen ini banyak dijual di toko sparepart dengan harga Rp 15 sampai 20 ribu.
Saklar sein yang berada di setang bagian kiri biasanya rusak akibat pemakaian dan karat.
Posisinya yang berada di luar membuat komponen ini rawan dihinggapi kotoran.
(BACA JUGA : Keren Banget Lampu Sein Kawasaki Ninja 250R Bisa Dibikin Seperti Butung Hantu)
Untuk beberapa motor, bisa kok membeli saklar seinnya saja karena dijual terpisah.
Terakhir, lampu sein yang putus pun bisa membuat lampu sein enggan berkedip.
Bila salah satu lampu sein tersebut putus, maka lampu sein di bagian yang sama pastinya enggan berkedip karena kelistrikan membaca tidak ada beban karena lampu sein tersebut putus.
Nah, mulai sekarang perhatikan komponen sein ya bro, karena berhubungan dengan keselamatan.
Dan jangan pernah mengganti lampu sein dengan warna yang berbeda ya bro, karena selain visibitilas pengendara lain akan terganggu.
Ente pun bisa kena tilang lho karena warna lampu sein sudah diatur di peraturan jalan raya
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR