MOTOR Plus-online.com - Kemasan apik dan meriah dari gelaran Jambore Adventure Trail IX meninggalkan keluhan para peserta.
Pasalnya peserta "dihadang" oleh portal yang terdapat pada jalur.
Portal ini dibiat oleh warga bahkan terdapat diantaranya portal yang dibuat khusus layaknya pintu jalan.
Warga sengaja memasang portal dan tidak dibuka jika para peserta tidak membayar.
“Ini untuk perbaikan jalan yang rusak Kang,” jelas penjaga portal.
(BACA JUGA : Musim Depan Tim Ducati MotoGP Bakal Pakai Nama Legenda Balap)
Namun sayang, warga tidak membantu para peserta ketika kesulitan menaklukan medan.
Portal ini salah satunya terdapat di daerah Ciparay Pamarican, Ciamis, Jawa Barat.
Berbeda dengan tempat lainnya yaitu Cibatu, Kota Banjar.
Karena terdapat warga yang melarang tanahnya terlewati oleh peserta.
Asep Saefurrohmat anggota BRANTAS Banjar saat meninjau lokasi menyampaikan bahwa sebelumnya sudah ada sosialisasi terlebih dahulu dan tidak ada kendala.
(BACA JUGA : Wew Kenapa Nih? Ada Spanduk Tolak Adventure Motor di Daerah)
“Ini buktinya kami buatkan pagar pembatas agar peserta tidak melewati jalur untuk pejalan kaki,” jelasnya.
“Jalur dibuat licin oleh warga sehingga kami kesulitan. Namun warga tidak membantu, mencoba masuk kebun dilarang warga, sedangkan tanjakan masih panjang,” ujar salah seorang peserta.
Menyikapi hal yang menimpa peserta penyelenggara Ir. Soedrajat segera meminta maaf pada peserta.
“Permohonan maaf kami sampaikan terutama kepada peserta yang sudah jauh-jauh mau hadir dan ingin enjoy di jalur tapi terdapat banyak portal dadakan yang tentunya tidak kita harapkan padahal dari awal sudah diantisipasi,” jelas Ir. Soedrajat yang menyampaikan permohonan maaf melalui medsosnya.
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR