Pabrikan Melarang Potong Rantai yang Sudah Aus, Ini Alasannya

Mohammad Nurul Hidayah - Rabu, 3 Januari 2018 | 15:48 WIB
Dok MOTOR Plus
Memotong rantai yang sudah mulur tidak dianjurkan pabrikan

MOTOR Plus-online.com - Rantai sebagai part penyalur tenaga dari mesin ke roda tentunya punya peran vital di motor.

Seiring pemakaian, rantai bisa mulur atau aus yang membuat rantai menjadi kendur.

Nah, buat mengakalinya banyak bikers yang melakukan pemotongan rantai agar rantai kembali kencang ketika digunakan.

Maklum, rantai yang kendur bisa memunculkan berbagai kendala salah satunya menyebabkan bunyi yang berisik.

(BACA JUGA:3 Motor Listrik Sangar yang Jadi Pilihan Polisi Dunia)

Ternyata memotong rantai yang sudah mulur tidak pernah disarankan oleh pabrikan.

"Opsi potong rantai itu di perbolehkan asal dalam kondisi emergency saja," kata Hery Susanto selaku Marketing PT FSCM Manufacturing Indonesia kepada GridOto.com di Jakarta, Rabu (3/1/2018).

"Seperti misalnya di daerah pedalaman tiba-tiba mengalami rantai kendur pastinya itu akan putus apabila dipaksakan," tambahnya.

Menurut Hery, memotong rantai mempunyai dua jenis, memotong rantai karena beli rantai kepanjangan dan memotong rantai karena rantai sudah mulur alias batas rantai di motor itu sudah habis.

(BACA JUGA: Wah, Ternyata Begini Cara Pakai Kunci Pas yang Benar)

“Memotong rantai karena beli kepanjangan itu tidak apa-apa alias diizinkan, asalkan cara memotong yang benar."

"Sedangkan memotong rantai karena sudah mulur itu tidak diijinkan karena mulurnya rantai disebabkan oleh terkikisnya komponen pada rantai tersebut," ucapnya.

Pada rantai yang sudah mulur, meski sudah dipotong biasanya akan cepat kendur kembali.

Jadi, alangkah baiknya brother mengganti rantai yang sudah mulur agar kerjanya kembali maksimal dan optimal.



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular