MOTOR Plus-online.com – Sebelumnya di artikel berbeda sudah dijelaskan tentang fungsi catalytic converter di knalpot motor.
Catalytic converter digunakan agar emisi buang lebih ramah lingkungan.
Selain itu, untuk memenuhi standar EURO2 tentang emisi gas buang.
Cara kerja catalytic converter akan menyaring hidrokarbon dan polutan lain yang dihasilkan mesin agar gas buang lebih ramah lingkungan.
(BACA JUGA : Banyak yang Enggak Paham, Fungsi Catalytic Converter di Knalpot Motor)
Muncul sebuah pertanyaan, apa efeknya bila catalytic converter ini rusak?
Dijelaskan Ridwan Arifin, Staf Service Education PT Yamaha Motor Indonesia Manufacturing (YIMM), yang paling utama efeknya yaitu emisi gas buang menjadi besar dan merusak lingkungan.
"Jika catalytic converter rusak, maka emisi gas buang tidak tersaring dengan baik, dicek angka polusinya tinggi dan tentu merusak lingkungan," ucap Ridwan.
Kerusakan catalytic converter yang sangat berpengaruh terhadap kinerja mesin adalah ketika katalisator yang berfungsi sebagai saringan itu meleleh dan menyumbat.
Kalau menyumbat, gas buang mesin tidak bisa mengalir dengan lancar sehingga terjadi tekanan balik ke mesin.
(BACA JUGA: Bocah 8 Bulan Ikut Komunitas Yamaha NMAX Turing ke Luar Negeri)
Akibat selanjutnya, tenaga yang dihasilkan mesin jadi payah alias loyo.
Tetapi hal ini jarang sekali terjadi di motor, biasanya mobil yang sering mengalami catalytic converter mampat.
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR