MOTOR Plus-online.com - Helm merupakan alat keselamatan diri yang paling penting saat berkendara dengan motor.
Tidak hanya alat untuk menghindari tilang dari pak polisi, namun keselamatan kepala dari resiko terbentur bisa diminimalisir oleh helm yang baik.
Keadaan helm yang baik sebenarnya tidak dilihat dari cangkang luarnya saja.
Interior atau kondisi dalam helm juga wajib diperhatikan bro.
Busa helm juga harus mendapat perawatan yang bagus.
(BACA JUGA : Jarang yang Tahu, Kerja Klep di Mesin MotoGP Berbeda Dibandingkan Motor Masal)
"Helm yang tidak dirawat bisa bikin kepala jadi gatal lho setelah memakainya. Ini karena kuman-kuman suka bersarang di tempat yang lembab," ucap Irwan dari Ben Helmet.
Menurutnya banyak faktor helm bisa dihinggapi kuman.
Salah satunya yakni tempat penyimpanan helm.
Nah, bisa saja helm tersebut terkena permukaan yang kotor seperti lantai kotor misalnya.
Bahkan binatang peliharan pun bisa masuk ke dalam dan kuman-kuman pun menjangkiti busa helm yang sehari-hari kita pakai.
(BACA JUGA : Mitos atau Fakta Oli Bisa 'Basi' Kalau Kelamaan Enggak Dipakai? Ini Penjelasan Ahlinya)
"Akan lebih baik letakkan helm di tempat yang terdapat udara mengalir dan di permukaan yang bersih," tambah pria yang beralamat di Jl. Raya Setia Mekar.
Helm yang tidak langsung dijemur saat habis dipakai hujan pun rentan terhadap kuman yang membuat kepala gatal.
Kondisi busa yang lembab akan membuat kuman cepat menyebar dan menghasilkan bau yang tidak sedap.
Mulai sekarang, tidak hanya merawat cangkang helm agar tetap mulus ya, tapi busa helm pun wajib diperhatikan.
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR