MOTOR Plus-online.com - Jika ingin berkendara dijalan memang perlu konsentrasi tinggi.
Bahaya yang mengintai di jalan memang beragam.
Salah satunya sih lubang-lubang yang ada di jalan.
Meski kadang sudah hafal lokasinya, tapi saat malam bisa saja lupa posisi tepatnya dan ujung-ujungnya kena hantam juga deh.
(Baca juga: Ini Motor Harga Bekasnya Lebih Mahal Dari Baru, Tapi Banyak Yang Cari!)
Komponen apa saja yang perlu diwaspadai terkena dampak akibat terlampau sering menghantam lubang?
1. Ban dan Pelek
Inilah komponen paling luar yang terkena benturan.
Di dalam ban terdapat serat-serat yang jika kena benturan serat-serat itu berubah bentuk atau berpindah dari tempat semestinya.
Akibatnya, ban akan menjadi benjol.
Jika benturan terlalu keras, kemungkinan pelek pecah atau penyok cukup besar pada pelek racing.
Sementara untuk pelek jari-jari, biasanya bengkok dan harus disetel ulang.
2. Bearing
Jika sering kena tekanan akibat benturan, beban yang harus diterima bearing akan bertambah.
Hal ini menyebabkan bearing cepat aus.
Alhasil, putaran ban terasa ”oblak”.
(Baca juga: Gile! Honda CB1000X Ini bersuara Seperti Mobil Balap F1, Simak Video Testnya..)
3. Suspensi
Ini juga salah satu komponen yang penting karena berhubungan langsung dengan kenyamanan berkendara.
Kalau suspensi sudah mulai rusak, biasanya bantingan motor akan terasa lebih keras.
Motor jadi enggak nyaman!
(Baca juga: Ketahui Dulu Ukuran Pelek Motor Jika Mau Upgrade Ban, Begini Caranya..)
4. Komstir
Analyst Technical Service Honda Sales Operation Jakarta Center, Rangga Noviar mengatakan, ada beberapa ciri yang bisa dikenali sebagai tanda komstir sudah harus dalam perawatan.
"Kalau motor yang sering dipakai paling mudah untuk dikenali, cukup dengan merasakan apakah ada gejala yang aneh pada setang".
Contohnya, tiba-tiba kemudi terasa berat, atau bergetar saat di kecepatan tinggi," tambah Rangga.
(Baca juga: Mau Pakai Spidol Ban di Ban Motor? Gampang-gampang Susah Bro)
KOMENTAR