Dihadang Kompetitor, Penjualan Kawasaki Ninja 250 Enggak Ngaruh! Ini Buktinya

Ahmad Ridho - Jumat, 19 Januari 2018 | 09:05 WIB
Otomotifnet.com
All New Kawasaki Ninja 250

MOTOR Plus-online.com - Untuk kelas motor sport 250cc, Kawasaki Ninja 250 masih merajai.
Sang pelopor motor sport 250 ini masih kekar.

Inilah gambaran sekilas tentang Kawasaki Ninja 250 yang masih kokoh dan dominan di segmen sepeda motor sport 250 cc Indonesia.

Meski dijegal Yamaha R25 dan Honda CBR250RR, si Ninja masih tegap.

Jadi, pada 2015, Ninja 250 mendapatkan perlawanan dari Yamaha R25.

(BACA JUGA: Awas! Gara-gara Rp 2 Ribu, Bikin Celaka Bikers saat Naik Motor Kondisi Hujan)

Namun hasil penjualan sepanjang tahun Ninja 250 masih terlalu besar.

Lalu, peta persaingan mulai berubah sejak Honda CBR250RR datang pada pertengahan 2016.

Penjualan CBR250RR membeludak sampai 7.300-an unit pada 2017.

Ninja 250 baru merasakan perlawanan, sebab penjualannya turun drastis menjadi 7.500-an unit, meski begitu dia tetap nomor satu.

(BACA JUGA: Enggak Usah Keluar Duit! Begini Atasi Suzuki Satria FU 150 Mogok Saat Hujan )

Deputy Head Sales & Promotion Division Kawasaki Motor Indonesia (KMI), Michael Chandra Tanadhi menjelaskan, segmen sport pada 2017 turun hampir 20 persen.

Alasannya, daya beli lemah, mempengaruhi model sport yang dijual lebih mahal dari model mainstream.

Tapi, Michael meyakini Ninja 250 masih kuat.

Nama besar Ninja 250 dikatakan jadi faktor utama tetap diminati masyarakat.

(BACA JUGA: Honda Custom Cafe Racer 836 cc Nyentrik Dengan Fairing aneh)

“Selain itu kualitas produk kami juga di atas yang lain, dari material komponen.

Misalnya pengelasan lebih baik dari kompetitor.

Kami sudah riset,” ucap Michael, di Bogor, pekan lalu.

KMI menatap 2018 dengan optimistis bakal semakin dominan di kelas fairing 250 cc dengan modal baru, generasi ketiga Ninja 250 yang sudah mulai diproduksi pada Januari ini.

(BACA JUGA: Segini Top Speed Kawasaki New Ninja 250, Simak Videonya!)

Target KMI tidak bercanda, yaitu 15.000 unit pada tahun ini.

Itu naik dua kali lipat dari hasil 2017.

Source : Kompas.com
Penulis : Ahmad Ridho
Editor : Ahmad Ridho


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular