MOTOR Plus-online.com - Michael van der Mark, pembalap keturunan Indonesia tepatnya berdarah Ambon, dipastikan tidak mungkin membalap di MotoGP musim ini.
Setelah sebelumnya, bos tim Monster Yamaha Tech3, Herve Poncharal menginginkan pembalap Moto2 naik ke MotoGP.
Namun kebanyakan pembalap sudah memiliki kontrak berjalan.
Herve Poncharal sebenarnya membuka peluang bagi pembalap lain.
(BACA JUGA: Jokowi Bangga Beli Chopper dan Akan Ada Misi Ekspor Motor Custom)
Tapi hal yang sama berlaku juga bagi Michael van der Mark.
Pasalnya Michael van der Mark sudah memiliki kontrak berjalan dengan Yamaha di ajang balap Superbike.
Dilansir dari GPone.com, Michael van der Mark memberi respon atas keluarnya Jonas Folger sekaligus mengklarifikasi satu hal.
"Aku sangat menyesal tentang apa yang terjadi pada Jonas, dan untuk tim Tech 3 juga," kata Michael van der Mark.
(BACA JUGA: Waduh! Sirkuit Sepang Malaysia Diserbu Pembalap Dunia, Ada Apa?)
KOMENTAR