MOTOR Plus-online.com - Pada acara launching tim Movistar Yamaha di Madrid (24/1/2018) kemarin, CEO Dorna, Carmelo Ezpelata memberi bocoran tentang rencana gelar MotoGP di jalan raya..
Ezpelata menyebut bahwa balapan di jalan raya kota itu akan diadakan di benua Asia.
Wah, cocok nih, kan kemarin Indonesia sempat digadang menjadi negara tuan rumah baru MotoGP.
Apalagi sampai sekarang kan Indonesia belum punya sirkuit standar MotoGP!
(BACA JUGA: Tidak Bisa Masuk MotoGP, Ini Respon Pembalap Berdarah Indonesia)
"Kami berbicara dengan pemerintah setempat soal peluang membuatnya, tentu kami perlu membuat sirkuit sangat aman," kata Ezpelata dikutip situs resmi MotoGP.
Bos Dorna itu bilang bahwa tidak masalah jika sirkuitnya permanen atau tidak.
"Tidak masalah apa sirkuitnya permanen atau tidak karena arena run-off dan lainnya akan seperti sirkuit permanen," sambungnya.
Walah, makin cocok nih sama Indonesia, berasa kaya road race nanti.
Jika beneran, maka yang perlu dipikirkan lagi adalah paddock tim.
(BACA JUGA: Sebagian Penunggang Moge di Indonesia Enggak Punya Skill Riding?)
Carmelo Ezpelata menambahkan bahwa paddock akan ditempatkan di exhibition centre alias pusat pameran.
Eh, tapi jangan keburu, bos Dorna bilang balapan ini baru akan dimulai paling cepat dua tahun lagi.
Ya wajar, ini balapan baru, semuanya perlu persiapan matang, apalagi sirkuitnya di kota.
Kita tunggu saja, semoga Indonesia bisa gelar balapan MotoGP model baru kayak itu.
Sebagai pengingat, balap motor dengan sirkuit jalan raya di dalam kota di Asia sudah lama diadakan dan masih berlangsung, yaitu di Makau.
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR