MOTOR Plus-online.com - Berbagai wilayah di Indonesia sudah memasuki musim hujan nih.
Ingat, bahaya selalu menghantui para penunggang kuda besi di musim hujan.
Tapi, enggak perlu kuatir bro! Ada empat tips ngegas motor di musim hujan.
Biar enggak celaka, yuk disimak tipsnya :
(BACA JUGA : Johann Zarco Mulai Mengeluhkan Performa Yamaha YZR-M1 2017)
1. Siapkan Safety Gear
Salah satu dari empat tips ngegas motor di musim hujan perhatikan safety gear dan komponen di motor seperti helm, rem, dan ban harus prima.
Kaca helm jangan lupa kita kasih cairan khusus supaya bintik air enggak mengganggu pandangan kita saat hujan.
2. Berkendara Pintar
Berkendara dengan pintar jadi bagian sangat penting dari empat tips ngegas motor di musim hujan.
Maksudnya kata pintar di sini kita harus lebih cermat untuk berkendara.
Contohnya jangan terlalu mepet di belakang mobil atau motor supaya kita masih punya ruang untuk bermanuver saat pengereman.
(BACA JUGA : Lagi Heboh! Motor Tua Terjual Seharga Rp 12 Miliar)
Terus, jangan menggunakan kemampuan pengereman lebih dari 75% saat hujan karena akan menyebabkan ban hilang daya cengkram di jalan basah.
Lanjut lagi, jangan manuver ugal-ugalan di jalan basah karena jalan basah agak sulit dikira-kira kemungkinan kendaraan lain mau bergerak ke mana.
3. Cek Kondisi Lampu
Lampu yang redup atau mati harus segera diganti.
Penerang akan berpengengaruh besar terhadap penglihatan saat malam hari yang disiram hujan.
Kalau dibiarin lampu redup atau mati, pasti kita bakal susah buat ngebedain jalan yang berlubang atau jalan bagus.
4. Pastikan Ban Sesuai
Pemilihan jenis ban juga harus kita perhatikan.
(BACA JUGA : Mau Kredit Kawasaki Ninja 250 Fi Seken, Ini Skema DP dan Cicilannya)
Dasarnya ban dibuat untuk beberapa jenis medan yang dilalui.
Yang paling penting untuk musim hujan ban punya alur pemecah air.
Alur ini diciptakan agar ketika kita berkendara dan menabrak kubangan air, motor tetap stabil dan menapak di jalan.
Semoga empat tips ngegas motor di musim hujan ini bisa ngebantu bro n sis, yang tiap hari nunggang si kuda besi menaklukkan aspal demi mencari sesuap nasi alias kerja.
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR