MOTOR Plus-online.com - Ini motor kustom keren yang mengawinkan mesin Cagiva dengan desain legendaris milik Ducati
Jangan bingung, dulunya Cagiva dan Ducati memang sempat pecah kongsi.
Saat pecah kongsing, masing-masing merek ternama ini memang masih merilis motor mereka masing-masing.
Bahkan saat itu mesin mereka bisa dibilang sama, hanya saja tampilan yang disajikan punya ciri khas berbeda.
Hal tadi menjadi semangat bagi kru builder Capelos Garage dari Portugal untuk membangun motor satu ini.
(BACA JUGA : Ini Motor Perang Paling Legendaris, Pabriknya Saja Sampai Dibom!)
Mesin dan rangkanya adalah milik dari sebuah Cagiva Alazzurra lansiran tahun 1987, tapi yang spesial adalah wujud motor keseluruhan.
Yaitu mengacu pada Ducati Pantah 350, dimana seri keluarga Pantah ini adalah salah satu motor balap legendaris milik Ducati.
Dulu saat dirilis, Ducati Pantah memiliki teknologi komponen yang jauh diatas lawan-lawannya, dan motor ini juga dijual untuk umum. Wah!
Maka tak salah bagi Capelos Garage untuk mencoba membawa kembali wujud motor legendaris ini untuk besutan cafe racer mereka.
(BACA JUGA : Bikers Waspada Saat Lewat Gajahmungkur, Heboh Sopir Taksi Online Dicegat Kuntilanak)
Wujud mesin dan rangka Alazzurra yang ternyata kurang lebih mirip dengan Pantah, membuat mereka cukup mudah untuk membentuknya.
Bagian mesin, rangka dan tangkinya saja masih mempertahankan bawaan asli dari Alazzura, tapi tentunya perlu modifikasi.
Seperti pada bagian rangka, ada beberapa bagian teralis yang dihilangkan serta sedikit rombakan pada subframe belakang.
Kemudian tangkinya yang berlekuk seksi ini bagian bawahnya dipotong untuk mendapatkan bentuk yang mengikuti streamline.
Sedangkan pada bagian depan sudah ada fairing bergaya lawas dengan visor besar dan lekuk dinamis khas motor balap jadul.
(BACA JUGA : Pepet Polisi yang Menyamar Jadi Buruh Pabrik, 2 Begal Ditembak Mati!)
Untuk mesin sudah di-rebuilt dan tentunya finishing ulang, Capalos menggunakan vapour blasting untuk mendandani mesinnya.
Hal yang cukup spesial ada dibagian belakang, yaitu buritannya yang hanya diberi busa tipis sebagai jok.
Bentuknya kurang lebih masih mengadopsi bawaan asli Pantah, dan diberi sirip kecil diatas dudukan shock yang memberinya aksen unik.
Di bawahnya terdapat sepasang shock lansiran Showa yang juga berkolaborasi dengan garpu depan milik Yamaha R1.
Finishing terbilang tak main-main, lihat saja pada keseluruhannya, terutama pada bagian mesin yang bisa tampak seperti motor anyar.
(BACA JUGA : Sejarah Honda Nova Tena 110RS Ahmad Jayadi, Ayam Jago Teristimewa!)
Kalau enggak diberitahu bahwa ini adalah Cagiva Alazzura, bisa saja kita tertipu dengan “Ducati Pantah” satu ini…
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR