Mengejutkan! Kenapa Motor Modifikasi Susah Dijual? Ini Kata Pihak Dealer Motor Bekas

Ahmad Ridho - Jumat, 2 Februari 2018 | 16:54 WIB
@ninjajarijari250
Ilustrasi motor modifikasi.

MOTOR Plus-online.com - Modifikasi bisa dilakukan siapa saja khususnya pemilik motor.

Modifikasi bisa mendongkrak rasa percaya diri pemilik motor.

Selain buat kontes, motor modifikasi biasanya hanya dipakai bergaya.

Tapi jangan kebablasan memodifikasi motor karena sulit dijualnya.

(BACA JUGA: Bahaya Banget! Jangan Pernah Goyangkan Motor Saat Isi Bensin, Ini Kata Pihak Pertamina)

Ada fenomena bahwa showroom motor bekas punya standar atau syarat ketika membeli motor untuk dijual kembali.

Kriteria yang kebanyakan tak diminati pemilik showroom adalah yang sudah mengalami rombakan atau modifikasi.

Seperti dikutip dari KompasOtomotif, dari lima showroom motor bekas, hanya satu diler yang mau menerima motor bekas dalam kondisi modifikasi.

(BACA JUGA: Ngeri! Detik-detik Andrea Iannone Tersungkur dan Kepalanya Membentur Motor Lain)

Rata-rata semua mengatakan menolak motor bekas yang sudah dimodifikasi karena saat dijual kembali sangat sulit laku.

Orang lebih memilih motor dalam keadaan standar atau orisinil.

Ditambah lagi karena showroom motor bekas juga punya rekanan dengan lembaga pembiayaan kredit motor bagi konsumen, yang menolak jika kondisi motor tak standar.

(BACA JUGA: Ketipu Papan Triplek, Biker Alay Jatuh di Kaki Polwan Cantik!)

"Kalau ada yang datang jual motor modifikasi, kami tidak akan terima.

Sebab, leasing tidak memperbolehkan pengajuan kredit motor modifikasi," ucap Kawoh, salah satu penjual di diler motkas Sukses Motor, Pasar Rebo, Jakarta Timur.

Tapi, Kembar Motor, yang beralamat di Jagakarsa, Jakarta Selatan, masih menerima motor dalam kondisi modifikasi, tapi dengan tawaran yang sangat murah dari harga pasaran.

Hal itu harus dilakukan sebagai estimasi biaya untuk menstandarkan kembali motor tersebut.

(BACA JUGA: Catat! Bukan Selfie, Ini 5 Tindakan saat Melihat Motor Terbakar)

Misalnya, hitungan harga pasaran motor Rp 6 juta, showroom hanya bersedia membeli dengan harga Rp 4,5 juta.

Sebab, Rp 1,5 juta untuk beli part dan biaya bengkel.

"Modifikasi memang bagus kalau di komunitas, tetapi tidak untuk penjual," kata Ahmad, pengelola Kembar Motor.

Source : Kompas Otomotif
Penulis : Ahmad Ridho
Editor : Ahmad Ridho


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular