MOTOR Plus-online.com - Jangan salah, motor standar juga dilengkapi dengan settingan pada sokbreker belakangnya.
Bisa dibuat lebih keras ataupun lebih empuk tergantung kemauan.
Cara settingnya juga ternyata gampang kok.
Dijamin enggak bakal bikin pusing dan menghabiskan banyak waktu.
“Umumnya sok standar punya 6 tingkat penyetelan. Paling bawah sangat empuk. Jika ingin dikeraskan, pindahkan ke atas pakai kunci setelan sok," ucap Supri Hantono, Kepala Mekanik Kawasaki Sentra Depok di Jl. Margonda Raya No. 501, Depok, Jawa Barat.
(BACA JUGA : Bikin Merinding! Arwah Korban Kecelakaan Gentayangan, Lihat Videonya)
"Caranya, putar kunci ke kiri. Maka, rebound sok bakal jadi lebih keras,” tambahnya.
Sebenarnya, tidak ada patokan khusus dari dealer mengenai tingkat kekerasan sok belakang yang tepat.
Kudu rasakan sendiri saat melibas beraneka ragam kondisi jalan.
Kalau kurang nyaman, baru deh soba atur ulang sampai didapat ayunan sok yang ente rasa pas.
“Kalau setelan pabrik dirasa kekerasan, coba turunkan step demi step, sembari motor dijajal jalan. Dan sebaiknya, coba juga berboncengan," saran Junaedi Rantau, Service Advisor Yamaha Harapan Motor di Jl. Raya Citayam No. 11Q, Depok, Jawa Barat.
(BACA JUGA : Hebat! Ikut Kompetisi di Thailand, Freestyler Indonesia Borong Podium Juara)
"Pastikan penyetelan sok tidak membuat bagian belakang motor terlalu amblas saat boncengan. Bisa bunyi ‘mbledug’ kalau terlalu empuk,” yakinnya.
Jadi, setingan sok belakang tergantung bobot pengendara, barang bawaan, bobot boncengan, dan tentu kondisi jalan.
Oh iya, jika sulit menggunakan kunci sok tersebut, bisa juga pakai kunci komstir untuk atur kekerasan sok.
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR