MOTOR Plus-online.com - Kecelakaan bus di Tanjakan Emen, Subang Jabar menyebabkan 27 orang meninggal dan 16 luka-luka.
Polisi saat ini sudah menetapkan status tersangka kepada Amirudin (32) yang terlibat kecelakaan di Tanjakan Emen, Subang, Jawa Barat pada Sabtu (10/2/2018) lalu.
Tetapi, pengakuan saksi salah satu penumpang bus yang kecelakaan di Tanjakan Emen membeberkan hal lain.
(BACA JUGA: Honda Tiger 2010 (Purwokerto), Saat Motor Lawas Berubah Jadi Tunggangan Zaman Now)
Salah satu penumpang bus yang selamat dari kecelakaan maut Tanjakan Maut, bernama Karmial (44).
Ia juga masih ingat betapa pegal lengan dan pergelangan tangannya usai mencengkeram besi tirai sebelum bus yang ditumpanginya terguling di tanjakan Emen, Subang, Jawa Barat.
"Saya sudah tahu bus oleng ke kanan dan ke kiri."
"Waktu itu saya berdiri dan bisa melihat dengan jelas ada sepeda motor yang menyalip.
(BACA JUGA: Ngeri! Video Evakuasi Driver Ojol yang Terlindas Bus di Bali, Korban Masih Dikolong Bus)
"Saya cuma bisa fokus dan mencari pegangan," ungkap Karmila mengingat apa yang menimpa dirinya.
Namun, ia merasa sangat lelah karena petugas kepolisian yang membawanya terus menerus menanyainya.
"Capek banget rasanya karena saya jadi salah satu saksi yang ditanya terus-terusan sama polisi," kata Karmila.
(BACA JUGA: Misterius! Siapa Pengendara Motor yang Jadi Korban Kecelakaan Tanjakan Emen? Ini Kata Polisi)
Di hari ketiga setelah kejadian, seluruh tubuh Karmila baru terasa sakit.
Seluruh badannya baru saja selesai diurut.
Kakinya yang sempat bengkak di hari pertama sudah lebih baik sekarang.
Namun ia mengaku masih ingin diurut lagi.
Source | : | tribunnews,GridOto.com |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR