MOTOR Plus-online.com - Selama 3 hari (16-18/2/2018) tes pramusim di sirkuit Chang, Thailand, Maverick Vinales tidak mendapatkan hasil sesuai ekspektasinya.
Efek dari hal itu, pembalap asal Spanyol ini sepertinya memberi sinyal tidak setuju dalam pengembangan motor baru Yamaha.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, tahun ini Yamaha memberi Valentino Rossi ruang yang lebih besar dalam hal pengembangan motor baru.
Yamaha terlihat ogah mengulang kegagalan musim lalu ketika mereka lebih mendengarkan saran Vinales soal motor yang digunakan.
(BACA JUGA : Ikuti Kata Valentino Rossi, Johann Zarco Sementara Kuasai Tes Buriram)
Nah, nyatanya baik Vinales dan Rossi hingga saat ini punya masukan berbeda soal motor baru.
"Seperti yang saya katakan, jika kami ingin merebut gelar juara dunia, saya harus memiliki motor yang sesuai dengan saya," kata Vinales.
Pada tes hari-hari pertama Vinales mengaku mengalami kesulitan dalam setting elektronik.
Namun, di hari akhir tes Vinales mulai menemukan setingan optimal untuk peranti elektroniknya.
(BACA JUGA : Maverick Vinales : Masalah Yamaha di Tahun 2017 Muncul Lagi di Thailand)
"Sejujurnya, dalam hal elektronik kami melakukan perbaikan cukup banyak. Senang bisa merasa cepat kembali di lintasan," tuturnya.
Dalam pengembangan motor barunya, Vinales nampaknya akan tutup mata dengan pendapat Rossi.
Memang pada dasarnya setiap pembalap punya kebutuhan berbeda terhadap tunggangannya.
"Seperti yang saya bilang, saya akan fokus pada hal-hal yang saya yakini bisa membuat ubahan positif," tutupnya.
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR