Awas, Meletakan Barang Elektronik di Bagasi Bikin Gampang Rusak

Mohammad Nurul Hidayah - Senin, 19 Februari 2018 | 21:25 WIB
Bintang
Ilustrasi meletakan barang elektronik di bagasi

MOTOR Plus-online.com - Bagasi luas jadi keunggulan di motor keluaran terbaru.

Namun, ada yang bilang kalau meletakan barang elektronik di bagasi motor tidak bagus dan bikin cepat rusak.

Benar atau tidak kabar yang berkembang kencang itu?

Salah satu penyebab yang menjadi biang keroknya adalah panas berlebih di bagasi.

Dalam kondisi normal, panas di jalan bisa mencapai 38 derajat celcius.

(BACA JUGA : Cari Tantangan? Aspal Sirkuit di Tes MotoGP Qatar Bakal Dibuat Banjir)

Angka ini terus bertambah jika berada di ruangan tertutup seperti boks bagasi.

"Kalau motor dalam kondisi jalan, sebenarnya panas bisa terkurangi karena hembusan angin," kata Iqbal dari Honda Tiger Miling List (HTML)

Namun yang jadi masalah kalau motor dalam posisi diam alias tidak bergerak seperti di kemacetan.

"Dalam waktu lama, akan memiliki masalah dengan perangkat elektronik atau komunikasi yang kita taruh di bagasi itu," tambah Iqbal.

(BACA JUGA : Gara-gara Hal Sepele, Biker Dikeroyok Saat Hadiri Event Club Honda CB, Lihat Videonya)

Yang pasti, unsur seperti karet yang menjadi peredam di alat itu akan mudah getas atau mencair.

"Tapi kalau untuk komponen lainnya tidak ada masalah," cuap Iqbal.

Dia menyarankan lebih baik laptop dikeluarkan dari boks daripada berdiam diri lama di dalam sehingga kemungkinan rusak bisa jadi lebih besar.

Selain panas, guncangan yang terjadi selama perjalanan juga bisa menjadi masalah tambahan.

Makanya, lebih baik tidak meletakan peranti elektronik di bagasi jika tidak terpaksa.



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular