MOTOR Plus-online.com - Mungkin masih banyak yang bertanya nih, kenapa harga part berbahan karbon fiber mahal banget?
Apa mahal karena terlihat keren dan sporty?
Tidak bro, bukan karena tampilannya yang bikin tampilan part berbahan karbon fiber mahal.
Karbon fiber bisa dibilang salah satu penemuan jenius soal material.
(BACA JUGA : Belum Pernah Dengar? Ini Video Suara Sangar Supercharger Kawasaki Ninja H2)
Pasalnya, karbon fiber punya bobot yang lebih ringan namun juga lebih kuat dari pada baja.
Makanya, part ini memiliki beragam keuntungan yang bisa didapat sekaligus dalam kendaraan.
Selain kekuatan, bobot yang ringan juga bikin kendaraan lebih bertenaga dan juga irit bahan bakar.
Sebab, dengan bobot yang lebih ringan kerja mesin tidak terlalu terbebani.
(BACA JUGA : Dijual Nyaris Rp 1 Miliar, Ini Bedanya Kawasaki Ninja H2 Carbon dengan Versi Biasa)
Menjadi mahal, karena untuk membuat bahan yang satu ini tidak mudah.
Karbon Fiber merupakan rajutan serat-serat karbon fiber yang diproduksi dengan cara sedemikian rupa agar kuat
Enggak heran kalau harga Kawasaki Ninja H2 Carbon bisa lebih mahal Rp 200 juta dibanding model biasa
Tentu itu bukan karena hanya penambahan karbon, tapi ada penambahan part lain di Ninja H2 Carbon yang bikin harganya melambung
(BACA JUGA : Joss! Ini Satu-satunya Pria yang Beli Kawasaki Ninja H2 Limited Edition Seharga Nyaris Rp 1 Miliar)
Beberapa orang telah mencoba kekuatan part berbahan karbon fiber yang diadu dengan baja.
Hasilnya, selain lebih ringan part berbahan karbon fiber jauh lebih kuat.
Silakan lihat videonya :
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR