MOTOR Plus-online.com - Part ini memang bisa dibilang slow moving, namun bisa rusak karena kurang perawatan atau umur pemakaian.
Part ini berada di dalam CVT motor matic yang biasa disebut karet dumper kopling.
Fungsinya menjaga entakan kampas kopling ketika membuka dan menutup.
Tanda-tanda karet ini rusak, ada bunyi seperti besi beradu ketika akselarasi atau deselarasi.
(BACA JUGA: Mio Ancaman, Modal Radiator Bisa Ninggalin Spek FFA Sekebon Bos)
Nah, karet dumper pada Honda Vario 125 atau 150 hampir sama dengan skubek lain.
Ketika karet ini rusak, bentuk karet tidak bulat sepenuhnya dan karet mengeras.
Yang jadi masalah, karet ini sulit ditemui di pasaran.
“Jangan khawatir, bisa kok pakai karet dumper Honda Grand,” ucap Rama Rachmawan dari JTF Junior.
(BACA JUGA: Nyess.. Motor Legenda Dibiarin Buluk Begitu, Padahal Pasaran Masih Rp 60 Jutaan )
Untuk menggantinya, bongkar keseluruhan CVT dan buka mur kampas kopling.
Nah, karet tersebut berada di dalam kampas kopling dan berjumlah tiga buah.
Saat diukur menggunakan sigmat, diameter karet kopling bawaan motor sama dengan milik Grand, yakni 10,56 mm.
“Untuk diameter dalam pun sama, jadi bisa langsung plek,” tambah mekanik yang bengkelnya di Komplek LKBN Antara, Tambun, Bekasi, Jawa Barat.
Posisi pemasangannya, karet kopling Grand yang ada tulisannya di posisi atas.
Part berkode 22804-GB4-000 ini dijual Rp 10 ribuan untuk tiga pcs.
Selain murah, banyak yang merasa getaran yang ditimbulkan ketika motor mulai berjalan sedikit berkurang.
“Banyak yang ganti karet dumper Grand ini, konsumen merasa getaran atau gredek berkurang. Mungkin hal ini karena adanya ring besi di karet dumper tersebut,” sebut Rama, panggilan akrabnya.
Akan lebih baik bila saat dibongkar juga dilakukan pembersihan pada part lainnya.
Berikan juga grease atau gemuk di bagian pin guide agar tidak kering dan menjaga part tersebut dari gesekan berlebih.
KOMENTAR