MOTOR Plus-online.com - Mau perjalanan riding enggak was-was sama motor kita? bisa..
Banyak orang melupakan pengecekan 3 hal sepele ini pada motor.
Padahal, pengecekan ini dapat menghindari pengendara dari hal yang tak diinginkan.
Langsung aja ya, kita ulas 3 hal tersebut.
1. Pengecekan Gir
Gir motor merupakan komponen yang tak boleh terlupakan dari perhatian.
Jangan sampai gir yang kalian pakai ternyata sudah aus.
(BACA JUGA: Waduh Kok Bisa? Video Pembalap Drag Bike Mendadak Standing Sampai Tabrak Panitia, Padahal Lagi Nunggu Start)
Untuk mengetahu gir motor kamu aus atau tidak, caranya simpel.
Yakni dengan menarik rantai di gir belakang.
Jika sudah jauh memanjang, itu berarti gear set motor kamu sudah minta diganti.
2. Pengecekan Tekanan Angin
Tekanan angin yang kurang atau lebih dari standar punya risiko.
(BACA JUGA: Video Rekor Lompatan Tertinggi dan Terjauh Pakai Motor Trail, Ngilu Lihatnya)
Jika tekanan angin di ban terlalu kencang, daya cengkeram ban dengan aspal akan berkurang.
Namun, jika tekanan angin di ban kurang, motor menjadi tidak stabil dan berisiko membahayakan.
Standar ukuran tekanan angin ban adalah 29 psi untuk depan dan 33 psi untuk belakang.
Jangan lupa selalu cek tekanan angin ban kamu setiap satu kali dalam seminggu.
3. Pengecekan Rantai
(BACA JUGA: Viral Video Tabrak Lari di Bandung, Motor Korban Terseret Mobil Sejauh 3,5 Km)
Rantai kendur bukan memungkinkan rantai terlepas dari gir.
Untuk ukuran standar, toleransi kekencangan rantai 25-35 mm.
Nahh.... Jika lebih dari itu, dapat dipastikan bahwa rantai kamu kendur sob.
KOMENTAR