MOTOR Plus-online.com - Tim Tech3 putuskan pisah dari Yamaha setelah musim 2018 berakhir dan bergabung bersama KTM.
Banyak rumor yang mengatakan keluarnya Tech3 karena mereka merasa tidak didukung oleh Yamaha.
Salah satunya adalah Johann Zarco yang tidak mendapatkan motor terbaru di musim 2018 ini.
Sekarang, bos Movistar Yamaha, Lin Jarvis angkat bicara soal hal ini.
(BACA JUGA: Melengking.. Dengar Nih Suara Jahat Mesin Yamaha di Mobil F1)
Dilansir dari GPone.com, Lin Jarvis memberi konfirmasi dari sudut pandang Yamaha.
"Aku tidak percaya Tech3 meninggalkan kami karena mereka merasa tidak didukung oleh Yamaha," kata Lin Jarvis.
"Tapi karena mereka mendapatkan penawaran luar biasa dari segi finansial dan sudut pandang stabilitas," tambahnya.
Lin Jarvis mengakui memang tidak memberi Johann Zarco motor terbaru, tapi itulah kontraknya.
(BACA JUGA: Otak Jahat.. Builder Lokal Rancang Mesin 6 Silinder Berbentuk Segitiga, Kerjanya Gimana?)
"Memang benar kami tidak memberi Zarco motor pabrikan, tapi kami menghargai kontrak kami," kata Lin Jarvis.
Sekarang, tinggal tersisa 17 balapan lagi kebersamaan antar Yamaha dan Tech3.
Lin jarvis mengatakan akan mendukung Tech3 secara maksimal
"Untuk musim ini kami ingin menikmati 9 bulan kebersamaan kami, kami akan jamin dukungan maksimal," bilang Lin yang asli Inggris.
(BACA JUGA: Dua Pembalap yang Bikin Iri Valentino Rossi, Siapa Nih?)
"Keputusan untuk keluar datang dari mereka dan kami menghargainya," kata Lin yang berkantor di Belanda.
"Tapi kami menyesali setelah 20 tahun bersama, balapan terakhir di Valencia akan menjadi hari yang menyedihkan," tutup Lin Jarvis.
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR