Jangan Tunggu Sampai Jebol, Ini 5 Penyebab Oli Mesin Motor Cepat Habis

Ahmad Ridho - Sabtu, 31 Maret 2018 | 19:12 WIB
Fadhliansyah
Oli motor harus diganti tiap 2.500-3.000 km

MOTOR Plus-online.com - Oli buat mesin motor perannya sangat vital.

Oli berkurang apalagi sampai habis, maka tamat sudah umur motor.

(BACA JUGA: Masih Inget? Agnes Monica Cilik Pernah Jadi Bintang Iklan Motor Matik, Gayanya Bikin Gemes)

Dilhat dari cara kerjanya, oli akan bersirkulasi dalam ruang mesin yang meliputi bagian atas mesin (cylinder head), sistem transmisi, sebelum kemudian oli disaring kembali.

Bicara oli, salah satu masalah yang kadang dialami bikers di tunggangannya adalah oli mesin lebih cepat habis sebelum waktunya.

Kira-kira apa sebabnya ya?

1. Seal Oli Bocor

Kebocoran pada seal oli bisa disebabkan pengisian oli yang melebihi kapasitas dan umur dari seal oli itu sendiri.

(BACA JUGA: Badan Rambo Hati Rinto, Lihat Video Pengendara Kekar Arogan Ini Pingsan Kena Bola)

Hal ini akan menyebabkan oli rembes dan terbakar di ruang pembakaran.

Cirinya bisa dilihat dari knalpot yang mengeluarkan asap putih.

2. Oli Jarang Diganti

Bila oli dipakai dalam jangka lama, maka volumenya perlahan akan berkurang.

Dikarenakan penguapan yang terjadi pada oli itu sendiri ketika di bawah batas minimal.

(BACA JUGA: Turing Ke Bromo Naik BMW R Nine T Scrambler, Ariel Noah Kasep Pisan Euy..)

Di saat oli berada dibawah batas minimal, maka oli tidak dapat melindungi bagian-bagian mesin dengan maksimal, dan dapat menyebabkan kerusakan yang cepat dan fatal pada komponen-komponen dalam motor.

3. Kekentalan Oli Atau SAE yang Tidak Sesuai Spek Mesin

Bila menggunakan oli yang lebih kental daripada yang direkomendasikan, maka motor akan terasa lebih berat.

(BACA JUGA: Detik Detik Begal Keluarkan Pistol dan Todong Pemilik Motor, Awalnya Pura-pura Kenal)

Bila oli yang digunakan lebih encer daripada yang direkomendasikan, maka motor akan terasa lebih ringan.

4. Piston dan Ring Piston Aus

Oli mesin motor cepat habis juga bisa disebabkan karena adanya kerusakan pada piston dan ring piston.

Bila ring piston aus, maka ring piston akan menjadi kendur dan udara akan masuk ke ruang oli, dan menyebabkan turunnya tekanan kompresi mesin.

(BACA JUGA: Skill Masih Cetek Tapi Nekat Cornering Dengan Kecepatan Tinggi, Alhasih Lihat Video Nyusruknya..)

Hal ini juga menyebabkan motor mengeluarkan asap yang cukup banyak.

5. Pemakaian Motor Tidak Normal

Mengendarai motor secara ugal-ugalan juga bisa menyebabkan oli cepat habis.

Dengan mengendarai motor selalu dalam putaran mesin tinggi, yang tidak terkontrol, bisa membuat mesin cepat panas dan bikin oli cepat menguap.

Source : GridOto.com
Penulis : Ahmad Ridho
Editor : Ahmad Ridho


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular