Sadis! Ninja 250 Pecundangi CBR250RR dan R25 di Sentul, Resepnya Simpel Banget

Ahmad Ridho - Selasa, 03 April 2018 | 08:42
Akhirnya Ninja 250 Bisa Juara!
DAB/Otomotifnet
Akhirnya Ninja 250 Bisa Juara!

MOTOR Plus-online.com - Kejurnas IRS kelas Sport 250 cc kembali digelar dan persaingan makin ketat.

Kawasaki Ninja 250 korekan tim Manual Tech KYT Kawasaki Racing ini, terlihat mulai mengacak-acak persaingan Kejurnas IRS kelas Sport 250 cc sejak seri 4 lalu, yang sebelumnya selalu didominasi Honda CBR250RR dan Yamaha YZF-R25.

(BACA JUGA: Motor Nunggak dan Ditarik Mata Elang? Jangan Melawan, Lakukan Hal Ini Menurut Polisi )Joki andalannya, Andy Muhammad Fadly sukses meraih podium di seri 4 lalu.Dan puncaknya seri ke-5 (11-12/11) kemarin, naik podium 2 di race 2 dan juara di race kedua! Selamat ya!

Final gear dibikin jadi 55/17. Pelek dan bannya disesuaikan dengan penggunaan di ARRC
(DAB/Otomotifnet)
Final gear dibikin jadi 55/17. Pelek dan bannya disesuaikan dengan penggunaan di ARRC
Performa Ninja 250 miliknya pun menjadi perhatian, apalagi tim ini menjadi satu-satunya yang membesut Kawasaki untuk balapan di Kejurnas.Rahasianya apa yah? Konon salah satunya berkat ECU baru. Iya kah?

(BACA JUGA: 10 Trik Lolos dari Mata Elang, Nomor 2 Sering Dilupakan Pemilik Motor Penunggak Cicilan)“Kita baru porting head baru dan modifikasi sedikit klepnya dari versi standar, jadi 22,5 mm untuk in dan 20 mm buat ex,” kata Agus, mekanik dari Manual Tech KYT Kawasaki Racing.Sementara kemnya ternyata masih standar.Untuk gerbang masuknya udara ke ruang bakar, pakai throttle body Ninja 300 berdiameter 32 mm, menggantikan aslinya yang hanya 28 mm.

Rem depan pakai Nissin. Disinyalir ini pakai milik Yamaha R25 karena sudah floating
(DAB/Otomotifnet)
Rem depan pakai Nissin. Disinyalir ini pakai milik Yamaha R25 karena sudah floating
Sedang pembuangan pakai knalpot buatan RCB1, yang diset membuat tarikan motor di putaran bawah lebih kuat.

Memang, tim pimpinan Ibnu Sambodo ini berusaha tidak memodifikasi motor jauh dari bentuk standarnya.

(BACA JUGA: Jangan Main-main dengan Jorge Lorenzo Kalau Sudah Marah Motor Dibanting, Lihat Videonya)Hal ini karena Fadly lebih fokus pada ARRC kelas Asia Production 250 (AP250), yang spesifikasinya seperti motor standar.

Anggap saja IRS ini sebagai ajang latihan gitu.

Suspensi belakang pakai Ohlins, pas race 2 dibikin lebih keras. Sesuai permintaan Fadly
(DAB?Otomotifnet)
Suspensi belakang pakai Ohlins, pas race 2 dibikin lebih keras. Sesuai permintaan Fadly
Pelek dan ban pun disesuaikan dengan kejuaraan Asia tersebut. Pelek standar Ninja 250 dibalut ban Dunlop Sportmax jadi andalannya juga di Kejurnas.

Source : Otomotifnet
Editor : Ahmad Ridho


TERPOPULER