Rem Cakram Tiba-tiba Keras dan Kurang Pakem, Enggak Perlu ke Bengkel Biar Enak Lagi

Mohammad Nurul Hidayah - Rabu, 4 April 2018 | 08:50 WIB
Dok M+
Ujung nepel bisa disambung ke slang biar minyak rem yang keluar tidak tercecer

MOTOR Plus-online.com - Brother ada enggak yang merasa kalau rem cakram di motornya tiba-tiba terasa keras ketika dipencet dan kurang pakem.

Kendala seperti ini biasa muncul setelah motor sering digunakan dan di motor-motor yang cukup berumur.

Kinerja sistem pengereman sudah tidak seyahud waktu motor masih baru.

Lalu, apa penyebabnya yang membuat hal itu terjadi?

(BACA JUGA : Jarang yang Tahu, HRC Bongkar Arti Kode RC213V di Motor MotoGP Honda)

Umumnya, hal itu terjadi akibat adanya gelembung udara yang terperangkap di sistem pengereman.

Itu juga yang banyak disebut dengan angin palsu di sistem pengereman.

Selain bikin keras alias bagel, angin palsu di sistem pengereman juga bisa bikin rem tiba-tiba blong.

Padahal, untuk mengatasinya sangat gampang bisa dilakukan sendiri enggak perlu ke bengkel.

(BACA JUGA : Jalur Adventure Paling Greget, Yang Sayang Keluarga Mending di Rumah)

"Angin palsu pada sistem pengereman bisa muncul akibat panas berlebih di sistem pengereman. Panas itu bikin minyak rem mendidih dan membuat gelembung udara," ucap Bonar Siagian, yang ketika di wawancara menjabat Kepala Produksi PT Autochem Industry selaku produsen minyak rem merek Prestone di Indonesia.

Yup, kebiasaan terus menekan tuas rem sambil motor berjalan bisa bikin panas berlebih pada sistem rem.

Buat mengatasinya brother bisa membuang angin palsu pada sistem rem.

Caranya, pertama pompa tuas rem beberapa kali lalu tekan dan tahan.

(BACA JUGA : Sudah Canggih, Apakah Perlu Perawatan Khusus Untuk Piranti Rem ABS?)

Sambil menahan tekanan tuas rem, buka nepel pembuangan di kaliper rem dengan kunci 8 hingga minyak rem keluar dan kencangkan lagi.

Ingat, jangan lepas tekanan dituas rem hingga nepel dikencangkan kembali.

Lakukan beberapa kali hingga rasa bagel pada tuas rem hilang.



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular