MOTOR Plus-online.com - Komplain Aleix Espargaro atas cara berkendara Danilo Petrucci berbuntut panjang.
Cuitan Aleix dibalas Manager Team Pramac Ducati Francesco Guidotti dan terjadi perdebatan di ruang publik.
Mereka berseteru denga saling membalas cuitan di Twitter.
Melihat pertikaian Aleix atas sikap Petrucci di lintasan, salah satu pembalap membela pernyataan Aleix Espargaro.
(BACA JUGA : Siapakah Pengganti Dani Pedrosa Bila Absen di MotoGP Amerika?)
Eugane Laverty setuju dengan pernyataan Aleix Espargaro dan punya kenangan buruk juga bersama Petrucci.
"Senang melihat kamu berbicara mengenai hal ini. Saya sudah coba mengajukan permasalah yang sama setelah seru Austria tahun 2016. Karena pelanggaran berulang harus ditangani lebih serius," tulis Laverty.
"Petrucci juga sudah melukai saudaraku di Aragon tahun 2013 dengan aksi menyalip yang kotor. Dan tidak ada permintaan maaf sampai sekarang," tambah Laverty.
Aleix Espargaro juga menanggapi cuitan dari Laverty ini.
(BACA JUGA : Panas.. Sindir Petrucci, Aleix Espargaro Ribut di Muka Umum dengan Manager Team Pramac Ducati)
"Terima kasih kawan. Saya memang terlihat seperti sedang mengeluh tetapi itu tidak benar. Dia selalu berkendara seperti itu dan tidak pernah mendapat penalti. Kita harus ubah peraturan atau MotoGP akan berjalan seperti tinju," sahut Aleix.
Peseteruan panas ini dimulai saat Espargaro mengeluarkan pernyataan mengejutkan mengenai Petrucci di akun twitter resminya.
"Yang mendapat hukuman seharusnya bukan Marquez, tetapi Petrucci. Karena dia membalap dengan cara yang lebih kotor," tulis pembalap tim Aprilia ini.
(BACA JUGA : Pantesan Mahal.. Jaket Denim Presiden Jokowi Ternyata Handmade, Simak Video Pembuatannya..)
Ucapan itu mengacu pada aksi balap Petrucci di MotoGP Argentina yang dianggap Aleix di luar batas.
Tidak terima anak buahnya disindir seperti itu, Francesco Guidotti selaku Manager Tim Pramac Ducati membalas.
"Sepertinya Petrucci berkendara lebih halus dibandingkan saat dirimu menabrak Andrea Dovizioso di Argentina tahun 2017. Hentikan omong kosong ini, bicaralah ke komisi keselamatan bukan ke Twitter," balas Guidotti.
Balasan dari Guidotti ini ternyata membuat keadaan tambah memanas.
(BACA JUGA : Ini Baru Bad Boys! Marc Marquez Bilang Enggak Mau Berubah Setelah MotoGP Argentina)
Aleix Espargarro kembali membalas cuitan dari Guidotti itu.
"Anda bukan siapa-siapa untuk memberi tahu apa yang harus saya lakukan. Ya, saya membuat kesalahan besar pada Dovi, saya meminta maaf padanya dan idak mengatakan omong kosong dan berbohong seperti yang dilakukan orang di tim mu," tulis Aleix.
Perseteruan antara Aleix dan Petrucci kini meluas ke tim.
Makanya, banyak respon dari pembalap lain terhadap masalah ini
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR